Share

28. Iblis Penolong

Keadaan ruangan yang gelap dan pengap membuat tubuh Lukas semakin lemas. Ditambah dengan perutnya yang kosong tanpa diisi apapun.

Wilson sialan! Umpat Lukas untuk yang kesekian kalinya. Dengan kesal dia mencoba merenggangkan ikatan rantai di tangannya. Meskipun tahu jika itu hanya sia-sia, setidaknya dirinya tetap berusaha di sini. Matanya mengedar ke segala arah saat melihat tidak ada lagi cahaya yang masuk dari lubang kecil di atas ruangan. Hari sudah mulai gelap. Sudah seharian dia disekap tanpa siapapun yang menemuinya.

Seketika Lukas menyesal saat memilih untuk meninggalkan rumah Aldric sendirian. Seharusnya dia tahu jika keberadaannya dalam bahaya saat ini. Anak buah Wilson terus berusaha mencarinya, dan di sinilah dia sekarang. Terkurung seperti hewan tanpa ada sesuatu yang membuatnya bertahan.

"Betty," gumam Lukas memejamkan matanya lelah. Suhu semakin dingin dan Lukas hanya bisa berdoa agar bisa bertahan hingga besok tanpa mati membeku di ruangan sempit ini.

Saat kesadarannya
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status