Share

BAB 34

"Pak?"

Masih dalam kondisi mereka yang sama-sama polos, Julia melingkarkan tangannya di atas perut Yudhistira dengan posisi wajahnya yang menyuruk di dada pria itu.

Setelah pergulatan panas yang baru saja terjadi—entah sudah kedua atau ketiga kali pelepasan, tubuh keduanya terasa lelah luar biasa.

"Iya, Sayang?"

"Bapak bercanda, kan waktu tadi bilang kalau Bapak nggak pernah bawa perempuan ke sini?"

Yudhistira menurunkan pandangannya, lalu sesekali mendaratkan kecupan singkat di puncak kepala Julia.

"Kenapa? Kamu nggak percaya?"

Julia menggeleng dan hal itu seketika memancing tawa pria itu.

"Saya serius, Julie."

"Bohong!"

"Kamu ini tanya, sudah saya jawab jujur, tapi kamunya nggak percaya gini, sih? Makin sayang tahu, nggak."

"Dih, saya serius, Pak."

"Saya nggak pernah bawa perempuan yang saya ajak tidur untuk mengetahui kehidupan pribadi saya, Julia, itu kalau yang bikin kamu penasaran.

"Karena bagi saya, apartemen ini sudah memasuki batas personal saya. Maka tidak ada yang boleh mel
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status