Share

Ancaman

Damian mondar-mandir di dalam apartemen mewahnya. Ruangan bernuansa hitam dan abu-abu itu, semakin tampak sendu seperti halnya sang penghuni.

Raut muka pria itu gelisah. Ia menggigit ujung kuku dan terus mondar-mandir di dalam apartemennya. Sesekali, ia menggumam tak jelas yang hanya ditujukan untuk dirinya sendiri.

"Sial! Aku benar-benar nggak bisa berpikir!" umpat pria itu gusar.

Peristiwa pingsannya Alisha siang tadi, masih membekas dalam ingatan pria itu. Harusnya ia tak peduli, tapi entah sejak kapan, Damian tak bisa mengabaikan Alisha begitu saja.

Diam-diam perempuan itu sudah mengendalikan sebagian pikiran Damian yang tak pernah tertarik pada perempuan mana pun.

Sebenarnya, hal itu didorong oleh kecurigaan Damian yang beranggapan bahwa Alisha tengah mengandung anaknya. Entah teori dari mana. Hanya saja, pikiran itu menguat meski Alisha menolak mengakui.

"Damn!" umpat Damian semakin tak bisa mengendalikan diri.

Apa jadinya jika benar Alisha hamil anaknya?! Begitu pikir Da
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status