Share

Bab 1750

Author: Angin
Robi berteriak tepat waktu dan menghentikan Nova yang kerasukan. Hal ini membuat Raja Guntur terhindar dari kematian dan hanya dihajar oleh Nova sampai tak sadarkan diri.

Sebenarnya, tujuan Robi menghentikan Nova adalah karena dia membutuhkan kekuatan Raja Guntur untuk membunuh naga yang sangat kuat dan sulit untuk ditaklukkan. Raja Guntur adalah sosok yang sangat kuat. Kekuatannya juga tidak lebih lemah dari orang-orang yang berada di Tangga Langit Kesembilan. Jadi, Robi pastinya membutuhkan kekuatan Raja Guntur untuk menaklukkan naga.

Nova menatap Robi yang menghampirinya lalu bertanya, “Kakek, kenapa kamu ingin orang itu tetap hidup? Walaupun aku belum lama menjadi praktisi bela diri, tapi aku tahu kalau orang-orang mereka sudah lama menjadi musuh Someria.”

“Nova, membunuh naga adalah kunci dari setiap permasalahan ini. Bagaimanapun juga, naga adalah hewan yang sangat sulit untuk ditaklukkan. Kita pastinya akan dirugikan kalau sampai membunuh orang kuat saat ini. Selain itu, masih
Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App

Related chapters

  • Jenderal Naga   Bab 1751

    “Apa kamu mengakui Nova sebagai pemimpin Aliansi Seni Bela Diri Dunia?” tanya Robi. Raja Guntur mengangguk lalu berkata, “Aku bersedia.”“Kalau begitu mulai sekarang, kalian semua harus mematuhi semua perintah dari pemimpin Aliansi Seni Bela Diri Dunia,” ujar Robi. Raja Guntur mengangguk lalu berkata kembali, “Aku mengakuinya dan akan mematuhinya. Tapi, kepatuhanku hanya terbatas untuk membunuh naga. Selain itu, aku tidak akan pernah mematuhinya!”“Baik,” jawab Robi sambil mengangguk.Semua itu sudah lebih dari cukup. Karena kekuatan kelompok Adidaya saja sudah melampaui separuh dari kekuatan seluruh anggota aliansi. Robi menatap Nova lalu berkata, “Nova, beri perintah pada kami sekarang!”“Aku? Perintah apa yang harus kuberikan?” tanya Nova sambil mengerutkan keningnya. “Kami akan mendengarkan semua perintahmu yang bersangkutan dengan membunuh naga. Kamu yang putuskan, apa yang selanjutnya harus kita lakukan,” jawab Robi. Namun sayangnya, Nova tidak tahu perintah apa yang harus d

  • Jenderal Naga   Bab 1752

    Konferensi Seni Bela Diri Dunia berakhir dengan sukses. Pada awalnya, tujuan Akasa mengadakan konferensi ini adalah untuk menjadi pemimpin dari Aliansi Seni Bela Diri Dunia. Namun, tiba-tiba saja ketua kelompok Adidaya dari Milandia muncul dan Akasa memilih untuk tidak bertarung melawannya. Akhirnya, Nova muncul dan mengambil alih posisi pemimpin aliansi. Akasa merasa sangat kecewa dengan semua yang terjadi. Dia masih duduk di atas reruntuhan gunung sambil terus merokok setelah semua orang pergi ketika seorang laki-laki yang mengenakan topeng merah datang menghampirinya. “Master!” seru Akasa dengan raut wajah penuh hormat. Dia juga tidak tahu, siapakah sebenarnya orang yang dipanggilnya Master ini. Karena selama ini, dia belum pernah melihat wajah Master itu, sekalipun Master itu sudah mengajarinya banyak ilmu bela diri yang luar biasa, seperti metode Penyerapan Energi. Orang yang berada di dalam topeng itu adalah Basita, dia pun mengangguk lalu berkata, “Suasana hatimu sedang buru

  • Jenderal Naga   Bab 1753

    Dia yakin, kalau Akasa pasti akan segera datang kembali ke pulau ini bersama banyak orang kuat lainnya untuk membunuh naga, seandainya tidak terjadi hal buruk padanya. Oleh karena itu, Chandra mengambil kesempatan ini untuk terus berbicara dengan Bonar sekaligus menanyakan tentang keberadaan naga di tempat ini. Ekor naga berhasil dipotong 1300 tahun yang lalu. Namun, naga tersebut masih hidup sampai sekarang dengan bersembunyi di Lethran. Bonar tentu saja sudah melihat naga itu beberapa kali selama hidup di tempat ini ribuan tahun lamanya. Waktu pertemuannya dengan naga selalu di malam hari. Tsunami juga akan muncul setiap kali naga itu muncul. Chandra juga berpikir untuk menghancurkan gambar tentang metode semesta yang terukir di dinding. Karena metode itu terlalu mendalam dan menakutkan. Bencana adalah suatu hal yang tak terelakkan jika ilmu bela diri itu sampai berhasil dikuasai oleh orang-orang yang berniat jahat, seperti Akasa. Kemudian Chandra menuliskan pemikirannya ini di at

  • Jenderal Naga   Bab 1754

    Basita sudah muncul tepat di hadapannya dengan sangat cepat sampai Chandra tidak sempat bereaksi sama sekali. Dia pun hanya bisa melangkah mundur 3 langkah dengan perasaan sedikit terkejut. Bonar yang berada di dekat Chandra langsung menatap Basita dengan tatapan tajamnya. Bagaimanapun juga, Basita adalah sosok yang tiba-tiba datang tanpa diundang olehnya. Kemudian Bonar pun membuka mulutnya dan mulai mengucapkan kata-kata yang tidak bisa dimengerti oleh Chandra.“Bahasa Yinusa kuno?” gumam Basita terkejut.Sekarang, dia tahu identitas laki-laki ini. Laki-laki kuat ini adalah prajurit kuno yang datang dari Yinusa. Basita mengetahui berbagai macam bahasa dari berbagai belahan dunia karena dia sudah hidup selama hampir 2000 tahun. Jadi, tidak heran jika dia juga mengerti bahasa kuno dari berbagai belahan dunia. Namun, Basita tidak ingin berbasa-basi dengan si laki-laki kuat itu. Karena tatapannya terfokus ke arah Chandra. Ada rumor yang tersebar kalau Chandra telah mati. Namun ternyata

  • Jenderal Naga   Bab 1755

    Tubuh Bonar terpental. Bercak darah juga muncul di sudut mulutnya.“Aaa!” teriaknya. Suara gemuruh tiba-tiba bergema ke seluruh penjuru pulau. Seketika, rambut hitam panjangnya berdiri tegak dan diikuti dengan matanya yang berubah merah darah. “Dia kerasukan iblis?” gumam Chandra dari kejauhan. Dia tahu, betapa menakutkannya seorang Bonar ketika dia sedang kerasukan. Saat itu, Bonar bisa menghajarnya sampai membuat dirinya tidak bisa melawan sama sekali. Basita langsung tersenyum dari balik topengnya setelah melihat Bonar lalu dia pun bergumam, “Sepertinya, orang ini masih belum bisa mengendalikan efek negatif dari Darah Naga. Darah Naga memang bisa membuat seseorang hidup abadi, tapi dia juga memiliki efek negatif terhadap siapa saja yang mengonsumsinya ketika mendapatkan rangsangan. Sama seperti Nova yang kehilangan akal sehat ketika dia mendapat rangsangan dan langsung berubah menjadi iblis dalam sekejap mata.”Basita sadar kalau kekuatan lawannya akan meningkat signifikan setel

  • Jenderal Naga   Bab 1756

    Chandra benar-benar terpesona dengan kekuatan kedua orang ini dan menyaksikan pertarungan mereka dengan sangat serius. Bagaimanapun juga, kedua orang itu adalah master bela diri terbaik yang pernah dia lihat. Jadi, pastinya dia akan mempelajari banyak hal yang akan berguna bagi ilmu bela dirinya kelak dengan memperhatikan pertarungan kedua master itu. Saat ini, Bonar tiba-tiba saja bergerak ke arah yang berlawanan lalu muncul di atas kepala Basita dalam sekejap mata. Tidak lama kemudian, tubuh dan pedang di tangannya membentuk sebuah garis vertikal. Basita bereaksi dengan cepat. Dia mengangkat tangannya lalu merentangkan jarinya dan hendak mengambil pedang milik Bonar. Namun, tiba-tiba saja Bonar mengubah gerakannya. “Ini ....”Chandra teringat akan sesuatu ketika melihat gerakan Bonar lalu dia pun berseru, “Energi Pedang Langit dan Bumi!”Jurus ini adalah salah satu seni bela diri yang terukir di dinding batu. Ini adalah jurus pedang terbaik, yaitu Energi Pedang Langit dan Bumi. B

  • Jenderal Naga   Bab 1757

    Chandra menyaksikan pertarungan sengit yang berlangsung lebih dari tiga jam ini dari kejauhan. Dalam waktu 3 jam ini, Bonar dan Basita menampilkan jurus pedang yang sangat unik dan belum pernah Chandra lihat sebelumnya. Semua ini sangat menginspirasi Chandra untuk berlatih berbagai jurus pedang dengan lebih mendalam. Chandra sebelumnya pernah melihat jurus Pedang Pertama ketika berada di makam Kaisar Pertama. Namun, syarat untuk bisa mempelajari jurus pedang itu sangatlah tinggi dan Chandra baru mencapai ambang batas untuk melatih jurus itu sekarang. Berbagai pemahaman baru juga turut muncul di benaknya tentang jurus Pedang Pertama setelah menyaksikan pertarungan kedua master ini. Tiga jam kemudian, Srak!Kilatan cahaya yang menyilaukan tiba-tiba muncul dan Basita dalam sekejap mata muncul di hadapan Bonar dengan Pedang Naga Pertama di tangannya. Kemudian dia meletakkan Pedang Naga Pertama tepat di leher Bonar. Namun, dia tidak melanjutkan tindakannya. Dia justru melepaskan Pedang N

  • Jenderal Naga   Bab 1758

    Di kediaman keluarga Kurniawan yang berada di Rivera. Sehari telah berlalu setelah Nova kembali ke kediaman keluarga Kurniawan. Sebelumnya, dia sempat bertarung dengan Raja Guntur dan melukai lengannya. Robi merawat luka Nova sesampainya mereka di Rivera dan membalut luka Nova dengan kain kasa. Luka di lengan Nova juga hampir sembuh sepenuhnya karena bantuan energi Pemulihan Tubuh Robi yang sangat kuat.Robi juga turut tinggal di kediaman keluarga Kurniawan. Keluarga Kurniawan sangat menghormati Robi karena mereka tahu kalau Robi adalah kakek dari Chandra. Di ruang keluarga, kediaman keluarga Kurniawan, Nova dan Robi sedang mengobrol ketika hampir seluruh anggota keluarga Kurniawan sedang pergi keluar. Robi menatap Nova lalu bertanya, “Nova, apa rencanamu selanjutnya untuk membunuh naga?”Nova langsung mengerutkan keningnya karena dia hanya berpikir untuk menemukan Chandra dan mencari tahu keadaan suaminya saat ini. Namun, dia juga tidak bisa mengabaikan Robi yang merupakan kakek dar

Latest chapter

  • Jenderal Naga   Bab 2096

    “Oke,” balas Chandra sambil mengangguk. Kemudian dia berdiri hendak masuk ke dalam rumah. Namun, tiba-tiba saja hujan turun dan air hujan menetes di wajahnya. Chandra mengulurkan tangannya dan melihat sesuatu yang sangat mengejutkan. Air hujan yang ada di telapak tangannya berwarna hitam. “Hujan hitam?”Chandra menatap langit gelap dengan ekspresi yang sangat serius. “Apa harinya sudah tiba?”Duar!Petir menyambar menembus awan. Srrr!Hujan turun dengan derasnya. Hujan ini berwarna hitam dan jatuh ke tanah sampai membuat sebagian tanah terkorosi disertai dengan kabut berwana hitam. “Ini?”Nova juga tidak kalah terkejutnya. Dia menyentuh wajahnya yang basah karena air hujan. Dia bisa melihat dengan jelas kalau air hujan yang turun berwarna hitam. Walaupun Nova adalah salah satu prajurit terkuat di bumi, dia masih bisa merasakan kalau air hujan hitam yang jatuh ke bumi bersifat korosi.“Sayang, apakah hujan hitam ini adalah malapetaka pertama yang akan muncul seperti yang kamu cerit

  • Jenderal Naga   Bab 2095

    Si penjaga muncul dan memberikan kabar buruk bagi Chandra. Bumi akan dilanda malapetaka yang pertama dan menyebabkan kematian sepertiga manusia bumi yang berjumlah miliaran. Chandra sangat sedih setelah mendengarnya. Dia juga tidak tahu, apa yang akan terjadi setelah bencana pertama terjadi. Akhirnya, dia pergi menuju kediaman keluarga Kurniawan dengan perasaan sedih. Dia mendengar suara tawa dan obrolan riang dari dalam rumah sebelum dia masuk. Keluarga itu sepertinya sedang makan siang bersama. Tidak lama kemudian, seseorang membukakannya pintu setelah Chandra menekan bel. Orang yang membukakan pintu adalah Leon Kurniawan. Dia sempat tertegun sejenak ketika melihat sosok Chandra lalu dia berkata dengan gugup, “Cha ... Chandra, kamu sudah kembali? Silakan masuk.”“Kakek, Chandra sudah pulang. Nova, Chandra pulang!” seru Leon dengan suara yang menggema di seluruh penjuru ruangan. Seluruh keluarga Kurniawan langsung berdiri. Kemudian seorang gadis kecil dengan pakaian yang cantik b

  • Jenderal Naga   Bab 2094

    Dia tidak tahu kalau orang-orang yang akan muncul kali ini adalah para prajurit utusan yang hebat yang tidak bisa dibandingkan dengan Anak Dewa maupun Dusky. Dia juga tidak tahu kalau bencana besar pertama akan segera menghampiri bumi. Saat ini, Chandra sedang berada di dalam pesawat menuju Rivera. Pesawat yang ditumpanginya mendarat di area militer Rivera. Dia bergegas turun dan keluar dari area militer untuk pergi menuju ke kediaman keluarga Kurniawan. Namun, sosok seorang perempuan tiba-tiba saja menghalangi langkah Chandra. Perempuan itu mengenakan gaun putih dengan rambut hitam panjang. Dia berdiri membelakangi Chandra. Kemudian perempuan itu berbalik dan memperlihatkan wajahnya yang cantik dan lembut. Chandra cukup terkejut lalu berkata, “Kak Penjaga? Kenapa Kakak ada di sini?”Sosok perempuan itu adalah Si Penjaga Pustaka Agung yang sedang menatap Chandra dalam lalu berkata, “Aku ke sini karena ada hal yang ingin kusampaikan padamu.”“Katakan saja, Kak,” balas Chandra dengan

  • Jenderal Naga   Bab 2093

    Niskala adalah dunia pertama yang disegel dengan ukuran yang jauh lebih besar dari bumi. Seorang laki-laki tua sedang duduk di atas sebuah kursi kayu yang berada di depan sebuah rumah kayu di Niskala. Dia adalah manusia terkuat di Niskala dengan banyak gelar yang disematkan padanya yang juga merupakan guru dari Anak Dewa. Dia jugalah yang menciptakan jurus Pedang 4 Musim. Ada yang memanggilnya dengan sebutan Suhu 4 Musim, ada juga yang memanggilnya Orang Tua 4 Musim. Dia duduk di atas sebuah kursi kayu dan di depannya berdiri seorang pemuda berusia sekitar 25-26 tahun. Pemuda itu mengenakan jubah berwarna abu-abu dengan pedang di punggungnya.“Lampu jiwa Anak Dewa sudah padam. Itu artinya, dia sudah mati,” ujar Suhu 4 Musim.Kemudian dia kembali berkata dengan raut wajah marah, “Aku tidak tahu apa yang dilaluinya di bumi, tapi Anak Dewa adalah muridku yang paling kusayangi. Aku bisa merasakan akan muncul suatu keberuntungan di bumi, selain itu segel mereka juga akan segera terlepas.

  • Jenderal Naga   Bab 2092

    Basita bisa memiliki keempat segel itu karena dia adalah manusia paling tua yang ada di bumi saat ini dan makhluk dari dunia lain sama sekali tidak berpikir akan kemungkinan hal seperti itu. “Oke,” jawab Chandra sambil mengangguk lalu mengambil keempat segel itu. “Apa rencanamu sekarang?” tanya Basita sambil menatap Chandra serius. Kemudian Chandra berkata, “Nova membawa Weni ke Rivera. Aku sangat sibuk sampai tidak sempat menghabiskan waktu bersama anakku selama beberapa tahun belakangan. Aku berencana untuk menghabiskan waktu bersama putriku di Rivera. Lagi pula, makhluk dunia lain juga tidak akan berani mengganggu manusia untuk sementara waktu.”“Beristirahatlah dulu. Kamu sudah terlalu sibuk selama bertahun-tahun,” balas Basita bijak. Pertemuannya dengan Basita kali ini, tidak sesuai dengan dugaannya. Pada awalnya, dia berencana untuk langsung menghancurkan para makhluk dari dunia lain yang berada di Kota Dusky setelah berdiskusi dengan Basita. Namun, Basita justru melarangnya.

  • Jenderal Naga   Bab 2091

    Sandra bergegas pergi setelah mencium Chandra, sedangkan Chandra hanya bisa memegang wajahnya dengan ekspresi pasrah. Dia juga memutuskan untuk pergi sambil memikirkan perkataan Sandra. Sekarang, dia harus mencari uang untuk memastikan perkembangan Negara Naga tidak terhambat. Namun, uang kertas di berbagai negara tidak lagi berharga dan sudah digantikan dengan emas. Chandra tiba-tiba teringat dengan harta karun yang dikubur oleh Alex Gondo. Harta karun itu adalah harta yang dikumpulkan oleh Alex setelah dia mendirikan organisasi pembunuh. Sebagian besar harta karun itu berbentuk emas, jadi seharusnya Negara Naga bisa terselamatkan jika menggunakan tumpukan emas milik Alex tersebut. Chandra bergegas menemui Alex Gondo dan memberitahunya tentang masalah ini. Kemudian Chandra meminta Alex untuk mengirim orang agar bisa mendapatkan emas tersebut di Someria. Chandra memutuskan pergi ke Gunung Rinto pada malam hari setelah selesai mengatur masalah emas. Keesokan paginya, Chandra sudah t

  • Jenderal Naga   Bab 2090

    Bagaimana mungkin Chandra tidak mengerti maksud dari perkataan Sandra? Namun, Chandra tidak terlalu memedulikannya. Dia lebih memilih untuk tersenyum lalu mengalihkan pembicaraan mereka dengan berkata, “Aku akan mencari cara untuk mengatasi masalah uang sekaligus mengumpulkan cukup dana dalam waktu sesingkat mungkin. Kita tidak lagi punya banyak waktu, jadi kita harus menyempurnakan Negara Naga secepat mungkin. Oh iya, bagaimana dengan urusan pangan?”Sandra langsung menghela napas lalu berkata setelah menenangkan diri, “Ya, semuanya sedang dipersiapkan. Negara Naga sudah bekerja sama dengan Someria selama bertahun-tahun dalam industri pertanian. Ditambah lagi, dengan bangkitnya energi spiritual langit dan bumi yang berhasil meningkatkan hasil produksi pertanian. Sekarang, Negara Naga sudah memiliki cadangan makanan untuk menghidupi 300 juta penduduk selama 10 tahun ke depan.”Namun, Chandra justru berkata, “Tidak cukup! Masih jauh dari kata cukup! Bagaimanapun juga, makanan adalah fo

  • Jenderal Naga   Bab 2089

    Empat ratus ribu pasukan jauh melampaui apa yang dibayangkan Chandra sebelumnya. Sebenarnya, Chandra berencana mengirimkan 100 ribu orang dengan tujuan untuk mempercepat proses pelatihan mereka di dalam Ruang Waktu. Namun sekarang, jumlah mereka bertambah 300 ribu, jadi Ruang Waktu pastinya tidak akan cukup untuk menampung mereka semua. “Kak Sasa, aku berencana untuk melatih pasukan itu di dalam Ruang Waktu. Apa mungkin mereka semua bisa masuk ke dalam Ruang Waktu?” tanya Chandra dengan perasaan khawatir. Namun, Sasa justru berkata dengan santainya, “Tidak ada yang tidak mungkin. Lagi pula, aku sudah melihat prasasti waktu yang membuatku mengerti beberapa peraturan yang tertulis di sana. Aku mungkin bisa membuat formasi waktu dengan caraku. Walaupun formasi itu tidak akan membuat satu hari di bumi sama dengan sebulan di formasi waktu, tapi setidaknya aku bisa membuat satu hari sama dengan beberapa hari waktu sebenarnya.”“Mungkin?” tanya Chandra kesal. Entah mengapa, Chandra merasa

  • Jenderal Naga   Bab 2088

    “Aku sudah menduganya. Istana Abadi tidak mungkin menghilang begitu saja. Ternyata istana itu jatuh ke tanganmu, Bos,” ujar Paul terkejut. Maggie menatap Chandra dengan penuh rasa kagum lalu berkata, “Para prajurit dari dunia lain sedang menebak-nebak, siapa pemilik dari Istana Abadi. Mereka semua pasti tidak akan menyangka kalau ternyata kamu adalah pemiliknya.”Kemudian Chandra berkata, “Seluruh pasukan yang berjumlah seratus ribu orang itu pasti membutuhkan waktu untuk tiba ke sini karena mereka bergerak secara diam-diam. Jadi, aku akan mengajak kalian masuk ke Istana Abadi dan melihat-lihat keadaan di dalam.”Chandra melambaikan tangannya dengan santai lalu pintu gerbang Istana Abadi dengan cepat terbuka. Dia melangkah masuk ke dalam Istana Abadi yang diikuti oleh tiga orang lainnya. Tidak lama kemudian, mereka bertiga muncul di puncak gunung. Gunung itu sangat besar dan dipenuhi dengan berbagai macam buah ajaib serta aroma memikat yang memenuhi udara. Selain itu, mereka juga bis

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status