Share

98. Broken Home

"Yang ujung. Cat biru, pagar putih." jawab Anna ketus.

Kayden hanya terkekeh.

"Yuk masuk," Kayden menggandeng tangan Anna setelah turun dari motor. Dia bertingkah seolah dialah yang punya rumah. Anna yang tamu.

Anna buru-buru menepis tangan Kayden saat melihat orang tuanya berdiri di teras rumah.

Awalnya Broto keluar karena penasaran dengan bunyi knalpot yang berisik. Dia kira teman anak bungsunya yang datang. Semingguan ini anak bungsunya terus merengek ingin bergabung dengan geng motor. Broto sampai pusing mendengarnya.

"Perkenalkan saya Kayden om, tante." Kayden menyalami Broto dan Sandra dengan sopan. Dia lalu mengangsurkan martabak manis pada Sandra.

Sandra menerimanya dan mengajak mereka ke ruang tamu.

Broto melihat Kayden dari atas ke bawah. Masih pakai seragam sekolah. Broto menghela nafas dalam hati.

"Kamu baru pulang sekolah jam segini?" tanya Broto p
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status