Share

79. Lilis datang

"Ogah! Aku masih punya kedua tangan, ya. Dasar cowok mesum!" Haura bergegas mengambil ponselnya yang berada di dapur, lalu melangkah keluar dari rumahnya.

Tidak dipedulikan Dean yang masih berada di dalam, Haura hanya memilih menunggu di luar sana sampai lelaki itu keluar dari sana sendiri.

"Ngambek, ya? Jangan ngambek dong, entar cantiknya hilang." Dean menjawil dagu Haura pelan, dia sengaja menggoda wanita cantik itu.

Haura malah menepis tangan Dean dengan kasar, dia pun mengunci pintu rumahnya dan segera masuk ke dalam mobil.

"Tungguin dong, Haura!" teriak Dean berlari kecil menghampiri wanita cantik tersebut.

Mobil pun melaju dengan cepat menuju toko Haura, karena Dean juga ingin segera pergi ke kampus.

**

"Doain, ya, biar aku cepat bisa lulus!" Dean berkata sebelum pamit pergi.

"Emang kenapa kalau cepat lulus? Kamu mau segera kerja, ya?" tanya Haura penuh selidik, tetapi di dalam hatinya sangat senang kalau Dean sudah mau bekerja.

Kalau lelaki itu mau bekerja, berarti pikiranny
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status