Share

Bab 16

Saat suara Roy terdengar, Yara bereaksi.

Melihat Jessy berlari ke arah Roy sambil menangis, Yuki pun bereaksi.

Keduanya mengutuk wanita jalang itu dalam hati.

Jessy menampar wajah sendiri hingga menimbulkan kesalahpahaman dan membuat Roy mengira Yara sedang menindas Jessy.

"Roy."

Jessy sangat pandai berakting, dia melemparkan dirinya ke pelukan Roy.

Dia mendongak dan wajahnya sudah dipenuhi air mata.

Sisi wajahnya yang tertampar memerah dan bengkak.

Dia masih memegang apel Yara yang belum habis dimakan di tangannya.

"Jessy, siapa yang memukulmu?"

Melihat sidik jari yang jelas di wajah kekasihnya, Roy tiba-tiba menjadi geram dan wajahnya menjadi muram.

Dia membelai wajah Jessy yang merah dan bengkak dengan sedih.

Jessy adalah wanita yang sangat dia cintai. Biarpun mereka putus tiga tahun lalu, Roy tidak bisa melupakannya.

Setelah rujuk, dia sangat menyayangi Jessy yang dia dapatkan kembali. Wanita yang dia tidak tega untuk tegur sepatah kata pun ternyata dipukuli orang!

"Aku hanya ingin
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status