Share

Pilihlah Aku

Keluar dari rumah tadi, Yeni langsung menuju apartemen Irwan. Yeni senang saat Gavin memberinya izin tanpa bertanya lebih banyak. Meskipun awalnya dia sedikit curiga, tetapi Yeni sudah berhasil meyakinkan Gavin. Yeni sudah memarkir mobilnya di apartemen Irwan dan bergegas masuk ke dalam kabin kamarnya.

Pria berwajah manis itu langsung tersenyum saat melihat Yeni datang tepat waktu sesuai dengan ucapannya di telepon tadi.

“Katamu ada acara keluarga akhir pekan ini. Mengapa tiba-tiba menghubungiku? Untung saja suamiku tidak curiga tadi,” dumel Yeni begitu sudah masuk ke dalam apartemen Irwan.

Irwan, pria berwajah manis itu hanya tersenyum dan ikut duduk bersebelahan dengan Yeni. Dia terus menatap Yeni dengan tatapan menggoda seakan sedang menginginkan sesuatu dari wanita cantik itu.

“Aku kangen kalau tidak menidurimu semalam. Makanya aku percepat acaranya,” gumam Irwan. Yeni hanya menggelengkan kepala sambil menatap Irwan dengan cemb

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status