Share

SECERCAH HARAPAN

SECERCAH HARAPAN

Dinda langsung menduga duga apa yang sebenarnya sedang terjadi dan maksud semua ini. Tak mungkin jika tak ada apa- apa namun suaminya mengatakan seperti itu. Dinda menunggu dengan harap- harap cemas karena penasaran.

[Tiga hari lagi Ibu ingin mengadakan acara untuk Abah. Acara kiriman, Dek. Ibu ingin acara itu berlangsung secara meriah. Dia ingin semua yang mewah tanpa memandang pengeluaran kita sedang irit dan menabung juga untuk persiapan kelahiranmu. Dia hanya menuntut anak- anaknya yang ada di grup keluarga dengan meminta sumbangan sebesar satu juta per anak.]

"Hah? Group keluarga?" gumam Dinda dalam hati sambil melihat group di chat WA nya.

Dinda melihat ke grup keluarga Hasan yang memang sengaja di arsipkan dan di bisukan. Namun saat Dinda membuka nya tak ada notif apapun. Bahkan percakapan terakhir adalah mengabarkan bahwa mertua Pak Hendi meninggal dunia. Dinda mengernyitkan keningnya penuh keheranan.

Bukankah selama ini dia juga masuk grup keluarga? Namun
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status