Share

MASALAH UANG!

MASALAH UANG!

"Dinda!!! DINDAAA!" teriak Bu Nafis.

"Ck! Ada apa lagi itu Ibu mertuaku," gumam Dinda.

'Brak' pintu kamar Dinda di buka paksa.

"Dasar menantu sok kaya! Cari muka kau ya! Hah?" bentak Bu Nafis.

"Ada apa, Bu?" tanya Dinda mendengar Ibu mertuanya sudah ribut di depan sana.

"Jangan pura- pura tak tahu! Kau tak usah sok sekali jadi orang, kau ini orang seperti apa sebenarnya? Sedang cari muka atau sedang memperbaiki nama atau mencari belas kasihan orang? Hah? Pengen di wahhh orang agar semua orang di sana kagum iya? Mana yang sebenarnya sedang kau lakukan?" cerca Bu Nafis.

"Ada apa toh, Bu? Ada apa sebenarnya? Dinda sungguh tak paham dengan apa yang Ibu katakan," ujar Dinda.

"Hahaha! Sok polos! Munafik. Tak usah berpura- pura kau itu, tadi Mbok Jum ke sana mengatakan bahwa kau akan menyumbang jajan untuk acara tiga harian di rumah Pak Hendi! Iya to?" tanya nya lgi.

"Oalah, masalah itu to, Bu! Tak kira masalah apa, la memang apa salahnya, Bu? Kan Ibu juga dekat dengan Pak Hend
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status