Share

Bab 156. Tak ingin pisah.

"Siapa dia, Mas?" tanya Gayatri bingung melihat reaksi Rendra yang sepertinya sudah tak asing dengan pria di depannya yang kini menundukkan wajahnya.

"Dialah orang yang menjadi dalang kehancuran rumah tangga kita. Dia yang menaruh heroin yang membuat aku mengejaranya sampai di sini."

"Kamu? Dan sekarang kamu belum puas dengan penderitaan kami hinggah kamu mengambil anakku?" Gayatri sudah tak tahan dengan yang terjadi. "Di mana anakku sekarang? Di mana?"

Bram masih menunduk.

"Dia,.."

"Bunda!" Terlihat Raditya yang berlari dari dalam dengan didampingi Nara berlari memeluk bundanya.

Gayatri segera menyongsong anaknya itu. Dan menciuminya. Demikian juga dengan Randra dan Galing yang sangat menyayangi adiknya dan takut kehilangan dia.

"Bukan maksud saya menculik anak Pak Rendra. Saya hanya dititipi Burham anak ini," ucap Bram.

"Apa itu benar Burham?" tanya Pak Polisi.

Burham masih diam. Dia sudah ketakutan dengan bingung menjawab apa.

"Apa orang ini benar tidak ikut di penculikan itu?"
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status