Share

Bab 52

“Berhati-hatilah, Jenderal!”

Martin berpamitan pada Charles dengan cara yang tidak biasa.

Dia bahkan mengubah sebutan ‘Tuan’ menjadi ‘Jenderal’, seolah ingin menegaskan bahwa kini dia bukan lagi pelindung tersembunyi putra tunggal Kakek Sanjaya itu.

Charles dapat merasakan perubahan sikap Martin. Keningnya tampak berkerut saat dia bertanya, “Kamu mau kemana? Kenapa aku merasa bahwa kamu tidak akan kembali ke Morenmor?”

Martin tersenyum tipis dan menjawab, “Benar, Jenderal. Saya hanya orang cacat sekarang, sudah waktunya untuk pensiun. Keahlian saya hanya bertarung, tapi sekarang – saya bahkan tak pantas untuk disebut sebagai petarung. Semua ada masanya, mungkin saat ini adalah waktunya bagi saya untuk mengundurkan diri.”

“Apa maksudmu? Apakah kita tidak akan bertemu lagi?”, tanya Charles lagi, tiba-tiba merasa cemas.

Martin menjawab konyol, “Saya hanya ingin pensiun, Jenderal – bukan ingin bunuh diri!”

“Kalau begitu, tetaplah hidup! Kita akan bertemu di Morenmor,” sahut Charles, sedik
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status