Share

Bab 58

Lelaki misterius itu memang Martin.

Dia sebenarnya sudah hadir dan mengikuti prosesi upacara pemakaman sejak awal.

Lelaki setengah tua berlengan tunggal itu bahkan sudah berada di Morenmor sejak kemarin. Hanya saja, dia memang terlambat mengetahui musibah yang menimpa Charles sehingga tidak sempat berbuat apa-apa – padahal, dia sebenarnya memiliki cukup keahlian dalam hal ilmu pengobatan.

“Tenanglah. Jangan bangun – tetaplah berlutut dan bersikaplah seolah-olah kita tidak saling kenal. Saat ini, ada banyak mata yang sedang mengawasi. Cepatlah kembali, aku akan menemuimu di rumah sakit!” bisik Martin tanpa menoleh.

Dia hanya berdiri di samping Leon tanpa menoleh sedikitpun.

Selanjutnya, Martin memberi hormat dengan membungkukkan badan tiga kali ke arah makam, lalu meletakkan karangan bunga kecil di atas pusara Charles – kemudian pergi begitu saja tanpa mempedulikan Leon sama sekali.

Tak lama kemudian, dia sudah terlihat meninggalkan pemakanam dengan menumpang sebuah mobil sedan hitam b
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status