Beranda / Romansa / Istriku Teman Anakku / Bab 30: Gita Ditendang dari Perusahaan

Share

Bab 30: Gita Ditendang dari Perusahaan

Penulis: mrd_bb
last update Terakhir Diperbarui: 2024-02-07 21:24:27

Mira, sekretaris Rachel tergopoh menemuinya. “Ada apa Mira, kenapa kamu begitu pucat?” Rachel menatap dengan heran.

“A-nu bu, nona Gita Harnady ke sini, dia marah-marah dan ngotot ingin bertemu ibu!”

“Hmm…ya sudah biarkan dia masuk!”

“B-baik bu, permisi!” Mira pun bergegas keluar dari ruangan ini dan begitu pintu terbuka, Gita sudah berada di depan pintu ini dan dia dengan kasar mendorong tubuh Mira, hampir saja Mira terjengkang.

“Rachel, perempuan laknat, kamu ya yang memerintahkan si tambun brengsek itu ambil alih perusahaanku hahh!”

Tanpa basa-basi Gita langsung memberondong Rachel dengan tuduhan menohok. Rachel tentu saja kaget bukan main.

Tapi dia tetap tenang dan tak terpancing dan tetap duduk di kursinya.

“Gita, kamu bicara apa? Aku tak tahu apa yang kamu bicarakan?” Rachel tak bohong.

Dia sama sekali tahu menahu soal tudingan ini, tapi batinnya mulai tak enak. Begitu melihat Mira masih di ruangan ini, Rachel langsung beri kode agar Mira pergi.

“Kamu ini, benar-benar wanita ser
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Istriku Teman Anakku   Bab 31: Tommy Muncul Tiba-tiba

    Olly Bantano bak jadi bintang malam ini bersama Rachel Andriana, MoU keduanya di tanda tangani. Tapi Rachel sangat cerdik, bukan dia yang tanda tangan, namun..Tito, orang kepercayaannya! Kerjasama bernilai lebih 10 triliun malam ini di launching secara resmi. Ratusan tamu-tamu VVIP tentu saja kagum main melihat Rachel, seorang bussines women muda, cantik jelita dan gosip dia janda sudah menyebar di semua orang. Ditambah gaun rancangan Rifan Menthe, membuat Rachel malam ini bak seorang princess saja malam ini. rambutnya di sanggul sedemikian rupa, hingga leher jenjangnya terlihat jelas. Olly tentu saja senewen melihat bagaimana Rachel jadi rebutan semua orang yang ingin kenalan dengannya. Terutama para pengusaha-pengusaha muda dan tampan yang jadi undangan malam ini. Rachel pun dengan ramah melayani mereka, dia juga tak sungkan berselfong ria, hingga Olly makin cemburu. Tapi Olly tentu saja tak berani menegur, apalagi melarang Rachel, karena wanita jelita ini adalah mitranya dan

    Terakhir Diperbarui : 2024-02-08
  • Istriku Teman Anakku   Bab 32: Pesona Rachel Bikin Roy Bertekuk Lutut

    Roy ternyata hanya bilang lusa akan main ke kantor Rachel, lalu berbisik pelan. Tapi Rachel langsung menggeleng, tanda menolak halus ajakan pria tampan ini.Pria tajir melintir dan jadi pujaan ratusan wanita cantik ini agak kecewa, Rachel juga menolak cipika-cipiki. Si jelita malah langsung ke mobilnya yang stanby dari tadi.Roy hanya bisa menatap kepergian Rachel dengan berbagai pikiran, baru kali ini dia harus menelan pil pahit dan agaknya harus berjuang keras untuk dapatkan hati wanita jelita ini.Mood Rachel lagi jelek, pertemuan yang tak di sangka-sangka dengan Tommy penyebabnya.Roy tadi mengajaknya ke sebuah pub super mewah yang romantis di tolaknya mentah-mentah. Walaupun tetap gunakan bahasa yang sopan.“Hmmm kemana sih dia menghilang, kenapa tak langsung saja ke rumah menemuiku, kenapa harus di sini,” batin Rachel heran sendiri, sekaligus gemes.Bayangan Roy, apalagi bayangan Olly lenyap dari otaknya, sepanjang jalan yang jadi bahan pikirannya hanya Tommy saja.Sampai di rum

    Terakhir Diperbarui : 2024-02-08
  • Istriku Teman Anakku   Bab 33: Jerat Dua Pria

    “Jadi…benar kalau Rachel ini udah...janda?” Roy bertanya saat mereka makan malam romantis di sebuah restoran mewah di Singapura.Rachel mengangguk sambil melempar senyum kecilnya. Dia justru berharap Roy urungkan niatnya untuk mengajak lebih serius.Rachel inginnya hubungan mereka hanya bisnis semata, tanpa embel-embel asmara.Tapi harapan Rachel pupus. Roy dengan antusias malah minta izin berkunjung ke rumah Rachel, dia ingin kenalan dengan Gibran dan Masri, kedua anaknya.Sesaat Rachel terdiam, tak menyangka pria tajir melintir dan tampan ini tetap ngotot ingin kejar dirinya.“Aku suka anak kecil…!” sahut Roy apa adanya. Rachel sesaat bingung cari alasan.“Hmm…aneh, sangat aneh, pa Roy masih muda, ganteng dan uang tak berseri, masa kejar seorang janda dan miliki dua anak? Kenapa tak cari wanita yang singel dan kamu bikin anak sendiri?”Rachel masih bersiasat dan berharap alasannya bisa di terima Roy. Tapi di sisi lain, layaknya wanita, kepo juga ingin tahu kenapa Roy tetap ngotot ke

    Terakhir Diperbarui : 2024-02-09
  • Istriku Teman Anakku   Bab 34: Gita Keguguran

    Saat Rachel berbalik, wajah tua kebapakan dan tenang menatanya lembut dan mengajaknya duduk ke kursi tamu, di mana tadi Tommy duduk dan di usirnya. “Kamu pintar sekali, tetap bersembunyi. Papa senang, kamu lebih cerdik dari si Tommy.” Berbeda saat bicara dengan Tommy dengan intonasi tinggi, terhadap Rachel berbeda 180 derajat, lembut sekali. Inilah yang bikin Rachel makin hormat pada mertuanya. “Pah…Rachel sebaiknya mundur saja, biarkan Abang Tommy yang lanjutkan ini..?” Ucapan Rachel ini bikin kaget Purnomo, juga Tante Reni yang duduk bergabung. “Tidak, kamu selesaikan apa yang sudah kita rencanakan. Jangan pedulikan Tommy, biarkan dia sadar sendiri. Tu anak harus belajar mulai kini, jangan lagi bersikap kekanak-kanakan. Dia sudah tua, sudah punya cucu, harusnya dia sadar diri..!” tegas suara Purnomo, saat menatap Rachel. “Iya Rachel, kamu sudah sampai sejauh ini bertindak, teruskan. Mama dan papa akan tetap mendukung apapun yang kamu lakukan.” kali ini Tante Reni ikut nimbrung.

    Terakhir Diperbarui : 2024-02-09
  • Istriku Teman Anakku   Bab 35: Tommy Diam-diam Nongol

    Rachel berhenti melangkah, dia pun berpaling. “T-tolong jangan kasih tahu kakek dan nenekku…apalagi papa!”Rachel mengangguk. “Istirahatlah Gita, aku pulang dulu, kasian ibuku, Gibran, Masri juga Bella dan Dyan di rumah, aku tak biasa pulang telat!”“Rachel…jenguklah aku!” Gita menatap sayu wajah sahabatnya ini.Rachel melihat mata Gita seolah menyiratkan dirinya jangan meninggakan sahabatnya ini di saat terpuruk.Rachel kembali mengangguk, lalu benar-benar keluar dari ruangan ini dan pulang dari rumah sakit tersebut.Sebelum benar-benar pergi dari rumah sakit ini, Rachel memberi sebuah perintah buat kedua bodyguardnya ini, keduanya langsung mengangguk.Sampai di rumah Rachel heran melihat Gibran, Masri dan Dyan aseek makan sesuatu. “Mama pulangggg…!” teriak Masri dan bocah yang baru belajar jalan ini menghal menghol menyambut Rachel.Yang kasian Dyan, bocah yang tak memiliki kaki ini bergulingan ikut menyambut Rachel yang disebutnya nenek muda.Rachel langsung gantian menciumi ketiga

    Terakhir Diperbarui : 2024-02-10
  • Istriku Teman Anakku   Bab 36: Kebahagiaan yang Tak Dirasakan Tommy

    Setelah berkata begitu, Rachel beri kode agar si Kombes dan anak buahnya segera bawa Olly keluar dari ruangan mewah ini. Inilah kehebatan Rachel, yang kini punya link kuat di kepolisian, sehingga siasat jitunya mampu muluskan aksinya. Olly berteriak-teriak keluarkan sumpah serapahnya serta ancaman dia keluarkan ke Rachel. "Awasss kamu pelacurrrr...!" teriak Olly histeris. Tapi wanita jelita ini tak peduli, dia malah duduk tenang di kursi yang selama ini jadi kursi kerja Olly. Rachel panggil bodyguardnya yang langsung mengangguk paham, tak lama masuklah dua petugas kebersihan. “Kalian singkirkan semua benda-benda milik si Olly ini, bakar semua!” perintah Rachel dingin, sambil berdiri dan mencopot foto Olly dari dinding dan melemparnya ke lantai dengan rasa jijik. Rachel juga merasa jijik dengan sofa tamu panjang yang tadi dipakai Olly bercumbu tadi, Rachel minta sofa mahal ini di bakar. "Sial ni ruangan di pakai maksiat!" sungut Rachel sambil menatap petugas kebersihan angkat sof

    Terakhir Diperbarui : 2024-02-10
  • Istriku Teman Anakku   Bab 37: Belang Roy Terbuka

    Rachel menyenderkan punggungnya ke jok kursi empuknya. Capek melanda fisiknya, bukan pekerjaan gampang membenahi perusahaan ber asset jombo ini.Rachel yang istirahat terpaksa kembali turun tangan, Tommy belum juga menampakan batang hidungnya.Gita belum apa-apa sudah bilang tak sanggup ambil alih kendali Harnady Group. Sedangkan Purnomo sudah merasa sepuh, dia ingin istirahat sambil ngemong cucu dan cicitnya.Purnomo tetap minta Rachel kendalikaan perusahaan ini sampai Tommy muncul kembali."Tak ada yang bisa selain kamu, lanjutkan saja sampai Tommy datang dan kelak ambil alih perusahaan ini. Walaupun papa lebih suka kamu selamanya kendalikan perusahaan ini," cetus Purnomo blak-blakan.Mau tak mau Rachel terpaksa kembali benahi perusahaan besar ini. Dia pun putuskan pindah dari kantor Harnady Industries ke kantor Harnady Group.Bukan angka yang sedikit pegawainnya di sini, hampir 4X lipat dari jumlah pegawai dibandingkan kantor sebelumnya.Rachel minta Tito handle perusahaan sebelumn

    Terakhir Diperbarui : 2024-02-11
  • Istriku Teman Anakku   Bab 38: Terpuruk Sifat Tak Berubah

    “Saya…sedang diet pa Roy!” sahut Rachel singkat.Roy langsung menatap body Rachel yang seolah masih remaja. Hampir tak percaya awalnya pria ini, Rachel sudah miliki dua anak. Body Rachel benar-benar terawat,“Hmm…mata kamu itu sudah buktikan siapa kamu sesungguhnya?” batin Rachel yang sudah eneg dengan sifat kasar pria ini.Lagi-lagi dia teringat Tommy, suaminya itu walaupun mantan playboy akut, Tapi pandangannya tak seperti yang Roy perlihatkan saat ini.'Tommy pria berkelas dan tak rendahan memandang seorang wanita' pikir Rachel membandingkan. Acara makan siang yang awalnya bagi Roy bisa ambil hati wanita ini berubah jadi tak nyaman. Tanpa basa-basi usai makan, Rachel ajak Roy balik lagi.Saat menunggu mobil di parkiran, tak sengaja mata Rachel menatap Doni yang saat itu berjalan lunglai, keluar dari restoran mewah ini dari pintu samping.“Kenapa dia, kok pulang cepat dan pakaiannya juga ganti..?” batin Rachel bingung sendiri. Tapi akal cerdik Rachel jalan. Dia menatap Roy yang ter

    Terakhir Diperbarui : 2024-02-11

Bab terbaru

  • Istriku Teman Anakku   Bab 351: Berubah jadi Keluarga Besar

    Pernikahan sederhana pun di gelar, Dea menolak saat Atiqah mau merayakannya, dia sangat menjaga perasaan Atigah yang hamil tua ini. Baginya Atiqah tetap ‘Ratu’ dalam rumah tangga mereka.Termasuk menolak bulan madu kemanapun dengan Aldi.“Dirumah saja Bang, bisa-bisa Abang lah atur kapan mau gauli Dea,” bisik Dea hingga Aldi tersenyum mengiyakan, sekaligus salut dengan istri keduanya ini.Usai menikah, Aldi yang di minta Atiqah mendatangi kamar Dea garuk-garuk kepala, karena si gemoy Kimberly ternyata selama ini selalu minta ditemani tidur ibu sambungnya ini.Si bungsu yang bentar lagi akan diambil alih posisinya oleh adiknya yang segera lahir memang kolokan.Sampai seminggu usai menikah, Aldi dan Dea belum juga belah duren, Atiqah yang tahu itu tertawa dan sarankan keduanya ke apartemen atau ke hotel bulan madunya.Apalagi Atiqah sudah tak kasih jatah lagi, karena dokter masih melarang keduanya berhubungan, untuk jaga kandungannya.Hingga Aldi yang sudah naik spanning, akhirnya dapat

  • Istriku Teman Anakku   Bab 350: Atiqah Melamar Dea Buat Aldi

    “Ja-jangan Bang, nanti kebla-blasan,” terdengar suara Dea gemetaran. Antara suka dan takut melanda hatinya.“Maaf…!” Aldi pun kini duduk tenang lagi di setirannya, keduanya sama-sama membisu, namun suara hati tak bisa bohong. Dea sangat bahagia..!Tapi, akal sehat Dea langsung jalan, pria di dekatnya ini pria…beristri dan punya 3 anak! Diapun sudah anggap Atiqah kakaknya dan dekat dengan Nissa, Dilan dan Kimberly. Masa iya dia nekat jadi pelakor?“Dea…seandainya Abang ambil kamu istri, maukah kamu menerimanya?” Kini Aldi tanpa aling-aling ajukan lamaran ke Dea.Mata Dea langsung terbelalak, ini benar-benar diluar nurul baginya. Pria yang diam-diam dia sukai dan kagumi saat ini, di tengah jalan yang macet, justru melamarnya jadi istri kedua!“Bang, j-jangan….bagaimana kalau ka Atiqah tahu, kasian beliau, mana hamil tua lagi!” ceplos Dea, untuk redakan hatinya yang kebingungan.“Justru yang meminta aku melamarmu dia sendiri…!” sahut Aldi kalem. Lagi-lagi ucapan ini membuat Dea terbelal

  • Istriku Teman Anakku   Bab 349: Perlahan Cinta Itu Datang

    Semenjak hamil anak kedua, Atiqah harus membatasi berhubungan dengan suaminya, dokter melarang keduanya terlalu sering kumpul.“Kandungan yang kedua ini agak rentan, jadi harus di jaga benar-benar apalagi di usia ibu begini,” kata dokter kandungan langganan keduanya beri peringatan. Mau tak mau Atiqah pun kadang kasian dengan Aldi, yang terlihat menahan libidonya saat mereka bersama. Karena tak bisa lagi bergaya ‘liar’ seperti kebiasan mereka saat bercinta.Kini Atiqah sudah menerima Nissa sebagai anak sulung dalam keluarga mereka, Atiqah juga sudah kenal dengan Dea, yang di tampung sementara, untuk hilangkan trauma di tempat asalnya [Makasar].Nissa dan Dea yang sering dipanggilya ‘Kak Dea’ makin akrab tentu saja tak pernah menduga, kalau Aldi bukan pria sembarangan.Nissa yang semula agak ‘ragu’ dengan Aldi, kini bangga tak terkira, ayah kandungnya, selain tampan juga seorang crazy rich.Apalagi setelah dia kenal dua adiknya, Dilan dan Kimberly yang langsung cocok dengannya, belu

  • Istriku Teman Anakku   Bab 348: Marsha Serahkan Hartanya

    Ditemani Aldi, Dea menjenguk Marsha yang kini koma di rumah sakit, sepintas Dea dan Aldi sudah paham, agaknya sulit bagi Marsha sembuh.Kondisi Marsha makin memprihatinkan dari hari ke hari, dokter sudah berkali-kali lakukan berbagai upaya, untuk selamatkan Marsha.Namun kondisinya tak tak banyak perubahan.“Mabuk akibat alkohol ditambah cekikan yang mematikan penyebabnya,” kata dokter yang merawat Marsha menjelaskan ke Aldi dan Dea, yang saat ini menjenguknya, ini yang ke 3 kalinya.Tiba-tiba datang seorang perawat dengan tergopoh-gopoh. “Dok pasien sadar, tapi kondisinya makin menurun!” seru seorang perawat.Lewat kaca Aldi dan Dea melihat Marsha yang kembali di beri pertolongan darura. Bahkan dokter sampai menggunakan alat kejut jantung untuk memberikan pertolongan pada Marsha.Dokter lalu beri kode pada perawat, seakan minta Aldi dan Dea masuk ke ruangan perawatan ini. Sepertinya dokter sudah merasa, Marsha sulit tertolong.“Pak, kayaknya ibu Marsha mau menyampaikan sebuat pesan,

  • Istriku Teman Anakku   Bab 347: Dea Anak Mas Bram

    Aldi kini sudah di jalan raya dan ikuti kemana mobil Marsha dan teman prianya meluncur. Tapi Aldi merasa aneh, kenapa keduanya terlihat bertengkar di dalam mobil tersebut.Itu terlihat dari siluet kaca mobil keduanya, sehingga Aldi heran sendiri, apa yang mereka pertengkarkan.Tiba-tiba di sebuah jalan yang sepi, mobil tersebut berhenti dan tak lama kemudian Aldi kaget bukan main, saat melihat tubuh Marsha yang setengah mabuk di dorong keluar dari mobil tersebut.Dan si teman prianya tadi tancap gas meninggalkan Marsaha begitu saja di sisi jalan.Aldi langsung pinggirkan mobilnya dan dia kaget bukan main, Marsha pingsan dan lehernya seperti baru tercekik.Aldi buru-buru angkat tubuh Marsha dan membawanya ke rumah sakit terdekat. Dia tak paham apa masalahnya, hingga Marsha dan teman lelakinya itu bertengkar hebat dan Marsha kini kritis akibat cekikan tersebut, sampai berbusa mulutnya.Pertolongan darurat pun diberikan saat sampai di IGD, Aldi langsung kontaknya temannya di Polda dan

  • Istriku Teman Anakku   Bab 346: Rahasia di Balik Kematian Athalia dan Suaminya

    Penasaran siapa istri mas Bram sebelumnya, suami dokter Athalia, Aldi pun mulai selidiki wanita itu, benarkah terlibat dalam kecelakaan maut bekas kekasihnya itu.Aldi pun sementara titip Nissa ke bibinya, dia hanya beralasan ada yang di urus di kantornya.“Nanti setelah urusan papa beres, kamu ikut papa ke Jakarta dan tinggal dengan mama dan adik-adikmu yaa?” Aldi bujuk anak sulungnya ini, Nissa pun mengangguk.Hubungan keduanya cepat akrab, selain ada hubungan darah, Nissa yang kini berusia 10 tahun jelang 11 tahun mulai paham soal masalalu mama nya dan ayah kandungnya ini.Dia malah tak sabaran ingin jumpa kedua saudaranya serta ibu sambungnya. Aldi pun plong, dia mulai selidiki mantan istri mas Bram, jiwa petualangannya bangkit saat tahu kematian Athalia dan Mas Bram tak wajar.Tak sulit bagi Aldi ketahui di mana alamat wanita yang pernah jadi istri Mas Bram tersebut.“Wanita ini bernama Marsha, profesinya selebgram, dia suka dugem, inilah yang bikin Mas Bram dulu menceraikannya,

  • Istriku Teman Anakku   Bab 345: Kecelakaan Athalia Tak Wajar

    Aldi menatap gundukan tanah merah, jasad dokter Athalia baru saja dimakamkan berdampingan dengan mendiang suaminya, yang tewas di tempat kejadian kecelakaan.Mobil mereka menghantam sebuah truk tronton, Aldi sudah melihat kondisi mobil yang ringsek berat di kantor Polres setempat.Dia sempat memejamkan mata, karena mobil SUV yang rusak berat ini ternyata pemberiannya dahulu buat Athalia.“Maafkan aku Athalia…mobil ini justru bawa celaka buatmu dan suamimu!” batin Aldi sambil hela nafas panjang, sekaligus menatap pilu Nissa yang menangisi kepergian ibunda dan ayah sambungnya.Nissa terus meratapi kepergian Athalia yang tragis, Aldi pun tak tega meninggalkan gadis kecil ini, yang dikatakan Athalia anaknya, darah dagingnya bersama dokter cantik tersebut.Masih terngiang ditelinganya, di saat terakhir di rumah sakit Athalia bilang, setelah berpisah dengan Aldi dia hamil Nissa.“Pantas…wajahnya mirip sekali dengan Kimberly…ternyata Nissa kakaknya sendiri, juga kakaknya Dilan beda ibu…!” pi

  • Istriku Teman Anakku   Bab 344: Buah Masalalu Bersama Athalia

    Setelah puas berlibur di vila mewah ini, keluarga besar Harnady kembali ke Jakarta. Aldi langsung boyong anak-anak dan istrinya ke rumah mewah yang hampir 3 tahunan ini tak pernah ia tempati.Atiqah ternyata masih subur di usia 39 tahunan, setelah 3 bulan, wanita cantik ini kembali muntah-muntah.Setelah di bawa ke dokter, Dilan dan Kimberly bersuka cita, mereka bakalan punya adik baru. Atiqah ternyata hamil lagi anak kedua setelah Kimberly.Hamil di usia rentan membuat Aldi ekstra jaga kesehatan Atiqah. Dia tak mau kenapa-kenapa dengan istrinya, yang beda usia 9 tahun dengannya.Kebahagiaan menaungi keluarga kecil ini.Tapi perjalanan waktu itu ada siang dan malam, ada sedih ada bahagia, demikianlah semua itu datang silih berganti.Dan…Aldi punya masalalu yang harus dia tuntaskan.Suatu hari Aldi harus ke Makasar, untuk meninjau anak perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan emas dan kini sudah diserahkan Gibran untuk Aldi kelola di sana.Dia dapat kabar ada insiden yang mengak

  • Istriku Teman Anakku   Bab 343: Dilan Balas Dendam

    Dilan hanya terdiam saat Atiqah menjelaskan pelan-pelan, kalau selama ini papanya tidak pernah meninggalkan mereka. Justru Atiqah-lah yang meninggalkan ayahnya.“Jadi mama donk yang salah, bukan papa?” sahut Dilan, Atiqah pun mengangguk dan bilang dulu itu ada kesalah pahaman.“Nanti kalau Dilan dah gede, paham apa itu kesalah pahamannya yaah, sekarang Dilan harus temui papa dan harus segera minta maaf. Kasian papa kamu sejak kemarin ingin meluk Dilan…masa nggak mau di peluk papa seperti adik Kim?”Dilan pun melihat di kejauhan papanya asyik ajarin Kimberly main golf.Dengan perlahan Dilan mendekati ayahnya dan Kimberly yang asyik di ajari main golf. Kimberly agaknya menyukai olahraga ‘mewah’ ini dan Aldi dengan senang hati ajari gadis cantiknya ini.Aldi melirik anaknya yang terlihat ragu mendekatinya. Namun Aldi paham, sebagai orang tua, dia harus mendahului sapa anaknya. Dilan masih rada malu, karena bersikap sinis dengan ayahnya ini.“Kamu mau main golf juga Dilan?” tanya Aldi sam

DMCA.com Protection Status