Share

Bab 152 Kalau Sudah Selesai Bicara, Kamu Sudah Boleh Mati

Andrea bukanlah tandingannya, dia segera dikalahkan oleh lawan setelah bertahan menahan tiga serangan lawan!

"Bunuh!"

Belasan orang-orang berbaju hitam itu terbagi menjadi dua kelompok, mereka semua menggunakan sabit, aura membunuh yang pekat menghampiri Andrea dan juga Phoenix Hitam.

Pemimpin mereka merupakan Dewa Master peringkat dua!

"Sialan, kali ini kita akan benar-benar berakhir. Phoenix, sebelum mati, ciumlah aku satu kali saja."

Ketika sudah di ambang kematian, Andrea masih saja mengingat kejadian itu. Andrea sudah lama mengejar Phoenix Hitam, tetapi Phoenix Hitam tidak pernah memiliki perasaan terhadapnya.

"Dasar hidung belang! Masih saja mengingat hal itu! Apa kamu mau mati?"

"Cepat pikirkan jalan keluar!"

Phoenix Hitam juga mengalami luka parah dan sudah tidak mampu bergerak lagi. Andrea sama sekali tidak khawatir, wajahnya tetap terlihat tenang. Andrea memutuskan untuk tidak lari lagi, dia segera duduk dan mengisap rokok.

"Ayo lari! Lari! Kenapa kalian berdua nggak lari lag
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status