Share

LIMA JUTA PER METER

"Eish, jangan menyusahkanlah, Bang." Sulit untuk negosiasi juga Reiko.

"Aku tidak bisa, Bang. Lagian juga aku dan Brigita baru melakukan dan aku ehm, mandi itu loh Bang,hmmm, belum maksudku. Aku juga sudah lupa bacaannya dan gak pernah baca."

"Berapa kali aku harus istighfar sekarang Reiko melihatmu yang seperti ini?"

Ibra tak mau berpikir panjang soal ini karena dia memang ingin membantu temannya.

Karena itulah ….

"Soalan gampang. Ayo cepat kita ke ruanganku dan di sana kau kalau mau mandi bisa kok. Aku juga sering ke masjid kadang-kadang. Buru-buru pulang dari kantor, Jadi aku mandi di masjid aja biar ga ketinggalan jamaah. Ada handuk bersih juga. Rinse shower aja ya."

Lagi-lagi Ibra menyeret tangannya dan membuat Reiko bingung juga saat mereka tidak langsung ke aula masjid tempat orang-orang melakukan ibadah.

"Ini masjid apa rumahmu, Bang?"

Senyum-senyum Ibra ketika mendengar komplain sahabatnya saat dibawa ke basement dan di sana ada ruangan yang begitu comfort.

"Masjid ini didirik
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Casmuroh Casmuroh
Royko otaknya cuma bisnis, tanahnya Ibra diwakafkan Royko yang sayang..haduh.
goodnovel comment avatar
Sofia Cllg
emang ya,klau udah keblinger itu kudu sabar mbalikinya...setanya udah kadung meresap ke pembuluh darah
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status