Share

Bab 258. Ciuman Pertama

"Kenapa nggak bilang kalau mau ke sini?" Raihan akhirnya bertanya lebih dulu.

"Kenapa aku harus bilang? Bukannya aku bebas kemana aja aku mau pergi?" Ratu buru-buru mengalihkan pandangannya ketika menyadari bahwa mereka baru saja saling bertatapan.

"Tapi setidaknya kamu nggak bikin aku bingung, Ratu. Aku pikir kamu di apartemen. Aku bisa antar kamu jika ingin ke sini."

"Loh, ada Tuan Raihan. Ayo silakan masuk, Tuan!"

Perdebatan yang baru saja dimulai akhirnya terhenti oleh kedatangan Sumi.

"Apa kabar, Bu Sumi!" Raihan langsung meraih tangan Sumi dan menciun punggung tangannya.

Netra Sumi berkaca-kaca mendapatkan sikap Raihan yang begitu santun padanya. Ia tidak menyangka, Raihan yang merupakan seorang pengusaha kaya mau menghormati dan mencium tangannya yang hanya seorang pembantu.

"Baik, Tuan. Ayo masuk! Non, sini masuk!" Sumi menepuk pelan lengan Ratu yang ia pikir sedang melamun.

Ratu pun masuk dan duduk berhadapan dengan Raihan di atas karpet plastik yang sudah lusuh.

"Si
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (26)
goodnovel comment avatar
Just Rara
akhirnya mereka bersatu juga
goodnovel comment avatar
Nurlinda Ada
bonus nya sedikit. jd lanjut baca nya tunggu lg besok
goodnovel comment avatar
Sianne Parengkuan
kok ga ada lanjutannya ???
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status