Share

271. Kekhawatiran Orang Tua

“Apa sekarang nomornya sudah aktif?” Feli menatap cemas pada Archer yang tengah menempelkan ponsel di telinga.

Archer menarik napas dalam-dalam, lalu membuangnya dengan kasar seraya mengusap wajahnya, gusar. “Belum, Sunshine. Masih belum aktif,” jawabnya, yang membuat Feli seketika terduduk lemas di sofa.

“Ke mana dia? Kenapa dari kemarin malam nggak bisa dihubungi? Nggak biasanya Kimmy seperti ini, Yang,” keluh Feli dengan raut muka khawatir, ia berdiri, berjalan mondar-mandir, kemudian duduk lagi seolah tidak menemukan kenyamanan.

“Kakak tersesat kali, Mi.”

“Adek!” sergah Feli dengan cepat. “Hati-hati kalau ngomong, Sayang.”

Pemuda tanggung yang mirip dengan Archer saat kecil itupun meringis, tanpa menunjukkan perasaan bersalahnya di depan sang ibu. “Ya… kan Kakak teledor orangnya, Mi. Atau bisa jadi handphone-nya hilang. Emang udah paling bener diam di rumah aja Kak Kimmy tuh.”

“Mami juga berpikiran seperti itu, Nak, kemungkinan besar handphone-nya Kimmy hilang.” Feli menggigit bib
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (15)
goodnovel comment avatar
Yenita Fitri
kapan Thor up nya,,,,,......
goodnovel comment avatar
Nindry Ayangcrut
ak greget kr critone penasaran hahahha
goodnovel comment avatar
Nia
Kim......buruan deh telp papi mamimu. Biar mereka ga terlalu khawatir.
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status