Share

Bab 16. Gagal Melamar

Sepuluh menit berlalu Yulia hanya mondar-mandir sendiri di dalam kamarnya hingga suara ketukan kembali mengagetkannya.

"Yulia!" panggil Anita disertai suara ketukan pintu.

"I–iya Ma." Yulia tergagap, ada sedikit rasa kesal bercampur takut pada mamanya.

Semenjak mamanya bercerai dengan ayahnya, sejak saat itu pula Yulia tak pernah lagi melihat sosok ayahnya, saat itu dirinya masih duduk di bangku SMP.

Hanya Mamanya seorang yang ia punya, mamanya sampai rela bekerja apapun itu demi menghidupi dirinya dan Yulia, oleh karena itu Yulia sangat menyayangi mamanya.

"Yulia! Kamu sudah siap?" tanya Anita lagi kali ini sambil memutar hendle pintu, tapi ternyata terkunci.

Walau dengan setengah hati, Yulia akhirnya membuka pintu kamar.

"Kamu pakai baju seperti ini? Yang benar saja kami Yulia! Jangan malu-maluin Mama dong!" pekik Anita begitu masuk kamar Yulia, ternyata anaknya hanya mengenakan baju rumahan biasa, pakai kaos oblong dan celana jeans sepanjang lututnya.

"Ganti baju sekarang!" titahn
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status