Share

Bukan Kucing

CUP!

Sebuah kecupan mendarat hangat dibibir Aldo, membuat pria itu hanya bisa terpaku kaget melihat keberanian Ara.

Sementara Mutia tak kalah terkejut, dia membulatkan mata dengan tangan terkepal saat melihat arah mengecup bibir Aldo.

Saat Ara melepaskan kecupannya seketika Aldo menarik pinggangnya, membuat wanita itu seketika menatap tajam, dan kali ini bukan hanya sebuah kecupan saja namun Aldo mulai memainkan bibirnya.

'Mereka benar-benar keterlaluan!' batin Mutia dengan geram.

Hingga untuk beberapa menit ciu-man itu pun terlepas, membuat Ara mengambil pasokan udara banyak-banyak karena dia merasa paru-parunya seketika menyempit.

Jantungnya bahkan tak kalah berdegup kencang seperti drum 17 Agustus yang sedang ditabuh mengelilingi istana kemerdekaan.

'Astaga! Apa ini mimpi? Dia ...?' Ara membatin sambil menggantungkan ucapannya.

"Apakah bukti ini belum kuat?" ujar Aldo sambil menatap dengan alis terangkat satu ke arah Mutia.

Wanita itu tidak menjawab, dia menghentak kakinya dengan k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status