Share

Bab 118

Okta mendekat ke arah Laksmi, dia menatap wanita itu dengan dalam, sementara Laksmi tersenyum kecil karena dia berpikir bahwa Okta akan membelanya.

"Jadi kau sengaja menumpahkan kari panas itu kepada lengan istriku?" tanya Okta dengan tatapan yang begitu tajam.

"Tidak Okta. Mana mungkin aku tega melakukan itu?" alibi Laksmi, "dia memfitnahku. Dia ingin kita bertengkar Okta."

"Diam kau! Aku sangat tahu pribadi Aisyah seperti apa. Untuk apa dia melakukan itu? Hanya untuk membuat kita bertengkar? Memangnya kita siapa? Kita ini hanya teman. Aisyah tidak akan pernah melakukan hal itu ... karena bagi dia tidak menguntungkan sama sekali, kecuali dia adalah orang yang menyukaiku, dan kau adalah kekasihku itu mungkin saja. Jadi jangan pernah kau menyakiti Aisyah! Sekali lagi kamu melakukan itu, ku tidak akan pernah memaafkanmu!" tegas Okta.

Kemudian dia pergi dari sana meninggalkan kekecewaan di hati Laksmi ,karena sudah gagal untuk membuat Okta percaya terhadap ucapannya.

"Nek ... Nenek perca
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status