Share

Bab 69

Setibanya di rumah, Luna terus menggerutu, membuang tas kecil miliknya ke atas sofa dan langsung duduk dengan dada turun naik. Dia marah dan juga benci dengan kejadian beberapa waktu lalu.

Dara yang ikut pulang bersamanya langsung menuju dapur menyiapkan air putih untuk calon mertuanya. Sedangkan Leonardo ia masih berdiri memegang pangkal hidung dan menekannya kuat. Andai saja, ibunya tidak ikut bersamanya dia akan membujuk Alice kembali ke rumah.

“Tante, silakan minum dulu.” Dara memberikan gelas yang berisi air putih pada Luna. Setelah itu, gadis yang mengenakan gaun mewah itu duduk tidak jauh dari Leonardo.

“Ini semua karena kamu, Leo,” ucap Luna dengan tatapan marah pada putranya.

Leonardo yang namanya disebutkan langsung menolah pada ibunya dengan tatapan bingung. “Aku? Kenapa ibu menyalahkan?

Luna mendengus, “Andai saja kamu tidak mencegah ibu memberinya pelajaran, wanita itu tidak akan bersikap seperti tadi.”

“Ibu, dia bahkan tidak melawan ketika ibu mempermalukannya di depan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status