Share

125. Nasihat Rea

Mengerti bahwa perawat itulah yang mengurusnya dulu, Sky tersenyum manis.

"Ya, Nyonya. Aku adalah bayi kecil itu. Namaku Sky. Senang bertemu denganmu lagi, Nyonya."

Rea terkekeh gemas. Sambil membungkuk, ia menangkup pipi Sky. "Astaga, kamu manis sekali. Persis seperti ibumu. Dan kau sudah besar sekarang. Apakah kamu tahu? Dulu kamu sekecil ini."

Sky tertawa kecil melihat bagaimana Rea memperagakan ukuran tubuhnya.

"Benarkah dulu aku hanya sebesar ini?" Ia meniru panjang yang dibuat Rea dengan kedua tangannya. "Itu kecil sekali. Bahkan lebih kecil dari Grassy. Tidak sia-sia aku makan banyak sehingga bisa menjadi sebesar ini."

Rea kini mengelus rambut Sky. Tatapannya penuh dengan kehangatan. Rasa lelah sehabis dinas malam seolah menguap dari badannya.

"Anakmu menggemaskan sekali, Rachel. Kamu dan suamimu berhasil membesarkannya dengan sangat baik. Omong-omong, di mana dia? Apakah dia menunggu di mobil?"

Suasana seketika berubah beku. Alice bergeming. Ia sadar bahwa suami yang dim
Pixie

Kira-kira, apa alasan Alice menghindar?

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
puji amriani
iya apa ya. padahal Ed udah cerita semuanya. kasihan Edmund
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status