Share

Bab 72. Makanlah

"Sekarang makanlah lagi," ujar Bara setelah mereka kembali ke meja makan.

Dengan pelan Indah menggeleng. Sekarang nafsu makannya sudah benar-benar hilang. Sontak Bara yang melihatnya pun mengerutkan keningnya.

"Kamu harus banyak makan agar kembali sehat." Bara mencoba membujuk.

Jika begini, Bara nampak seperti suami yang sigap. Andai semua ini bukan hanya sementara, Indah sudah pasti akan menceritakan apa yang terjadi dengan tubuhnya. Hanya saja Indah sadar kalau yang sedang Bara lakukan hanya sementara.

"Aku tidak bernafsu, Mas."

Bara mendesah pelan. "Meski begitu, kamu tetap harus makan. Kamu bisa memilih menu yang lain, kita masih memilki banyak waktu."

"Bukan kita, Mas, tapi kamu. Untuk aku sendiri jam istirahat sebentar lagi berakhir," ujar Indah meralat ucapan Bara yang salah.

"Apa bedanya? Kamu istriku, Indah."

"Tentu saja berbeda, kamu seorang bos dan pemilik perusahaan. Sedangkan aku hanya seorang karyawan yang baru saja dipindahkan."

"Indah, bisakah kita tidak membaha
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status