Share

part 29

Malam itu, Agung berkali-kali me-reject panggilan beberapa teman wanitanya. Malam Minggu yang biasanya ia gunakan untuk bersenang-senang, entah kali ini. Merasa tidak berselera meski hanya sekadar ingin keluar dari kontrakan.

Menghindari banyaknya pesan dan telepon masuk, pria itu memilih mematikan ponselnya. Mencoba tidur lebih awal tapi tidak bisa. Kebiasaannya bergadang membuatnya sulit memejamkan mata saat sebelum lewat jam dua belas.

Dalam kegalauan yang sepi, Agung mencoba mengurai segala sikap dan perkataan buruk yang ia lontarkan pada Anti, wanita yang pernah tergila-gila pada Feri.

Namanya pernah menjadi perbincangan hangat di kalangan rekan kerjanya karena kebiasaan Anti yang selalu mengunjungi Feri setiap hari.

Dua tahun tanpa kabar, sore itu, salah satu rekannya yang kebetulan suami dari teman Anti memberitahu bahwa, wanita yang tengah membeli martabak adalah Anti. Sontak mulutnya yang terbiasa mengejek orang, gatal untuk melecehkan wanita yan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Wagirin
Klo menikah dgn lelaki yg punya Ibu kayak Bu Saroh, enggak akan Bahagia..tunggu dia matilah..
goodnovel comment avatar
Mom L_Dza
bu Saroh ini belum dapat pelajaran ya sama mulutnya yang julid itu
goodnovel comment avatar
Evra
emosih bgt sama bu saroh
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status