Share

Bagian 171

“Lalu, bagaimana dengan nama kami yang ada di sana, Pak Ustadz?”

“Kasih sayang yang kalian berikan, memang tulus adanya. Bukan karena pengaruh ilmu pengasihan ini. Akan tetapi, entahlah, kalau akhirnya, jin-jin itu menyerang kesehatan anda, juga orang yang terlibat di dalamnya.”

 “Terus, bagaimana ini Pak Ustadz?” Iyan bertanya sambil merapikan anak rambut Rai yang berantakan.

“Ini seperti buah simalakama, jalan yang harus ditempuh sungguh rumit, anda mengembalikan barang-barang ini pada dukun yang dulu, atau, mendapatkan air cucian jempol kaki kanan Agam untuk mandi Rani. Namun, itupun tidak menjamin jalan kesembuhan. Ini sudah selesai, saya harus pulang. Sudah ditunggu istri saya.”

“Istrinya orang situ juga, Pak Ustadz?” Untuk mencairkan suasan yang tadi sempat tegang antara aku dan Ustadz Sukron, kuberanikan diri bertanya. Agak lama tidak dijawab, hingga menimbulkan ketakutan kembali dala

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (6)
goodnovel comment avatar
Ami Suparmi
jo kadi mistis ceritanya ...hahaha
goodnovel comment avatar
Nur Inayah
mau nyukurin takut dosa
goodnovel comment avatar
Nur Inayah
mau nyukurin takut dosa
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status