Share

BAB 218

“A--” Sonny tergagap. Namun belum sempat ia mengatakan apapun, seorang teman Bianca berdiri dan berteriak keras.

“Ayo teman-teman! Untuk menghargai kebaikan hati kang Sonny dan Bianca kita tersayang, ayo bersulang!”

Bianca mendesah. “Tidak perlu seperti itu…” ujarnya hampir tak terdengar.

Ia masih kaget, bahwa semua kemewahan ini bukanlah berasal dari suaminya. Suaminya bahkan tidak tahu menahu soal upgrade ruangan ini. Suaminya berpikir dirinya dan teman-temannya lah yang sengaja meminta ruang VIP dan membayar mandiri.

“Jangan sungkan begitu, Bi! Kamu tuh dah kaya malaikat aja, tau ga sih. Baik hati, tapi juga begitu rendah hati. Kita gak akan bisa merasakan berada di ruangan ini kalau bukan karena kang Sonny dan kamu, Bi!”

“Ngga, bukan apa-apa…” ujar Bianca sedikit malu.

“Jangan gitu ah Bi!”

“Iya, kami semua berterima kasih padamu.”

Kalimat-kalimat pujian itu mengalir lagi membuat Bianca pun kembali lupa diri. Bibirnya tersungging senyuman manis yang penuh kebanggaan.

‘Seper
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status