Share

BAB 123

‘Sabar ya, Al. Gue tau itu ga mudah. Tapi gue yakin kamu pasti bisa kuat dan bertahan. Kalau memang rumah tangga kamu hanya membawa keburukan tanpa kebaikan, ya mau bagaimana lagi. Kamu harus segera menyelamatkan dirimu sendiri dari keburukan itu,’ suara Hana menghibur dan menguatkan Aliya via telepon.

Sejak terbangun dari mimpi aneh semalam dan amarahnya pada pria yang selalu meninggalkan rasa sedih itu, Aliya menelepon Hana. Ia lalu cukup banyak bercerita pada Hana hari itu. Bahkan tentang kondisi rumah tangganya.

Ia sendiri sempat heran, mengapa seolah dirinya dan Hana adalah sahabat yang telah lama begitu dekat, sehingga tanpa rasa canggung ia menceritakan juga soal rencana gugatan cerainya pada Hana.

Mungkin karena Hana pernah mengalami hal yang sama, Aliya merasa Hana akan lebih paham posisi dirinya.

“Terima kasih Han. Rencanaku besok ke KUA kecamatan untuk konsul sekaligus ngurus itu. Ya semoga aja urusanku ini dipermudah,”

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status