Share

Bab 577

Sebelum Tania menjawab, tiba-tiba Cecilia tertawa dan berkata, “Aku hanya berharap saja. Bagus kalau bisa seperti itu. Iya, kan?”

“Iya,” jawab Tania sambil memandang putrinya.

Meski dia berpikir seperti itu, Tania tidak pernah berpikir untuk membunuh seseorang. Dia masih tidak berani melakukannya. Akan tetapi, apakah Cecilia berkata seperti itu atas dasar dilakukan tanpa sengaja atau ….

Tania menatap ke arah Cecilia lagi karena merasa tidak tenang. Melihat putrinya yang lanjut makan dan memasang raut wajah polos membuat Tania merasa dia yang terlalu banyak berpikir.

Kota Kanita.

Meski Asosiasi Peracik Aroma tidak begitu terkenal di publik, mereka cukup terkenal di dalam industrinya sendiri. Bisa memiliki pekerjaan dengan posisi sebagai peracik aroma biasanya pasti memiliki beberapa penghargaan yang baik. Tentu saja usia mereka semua sudah tidak muda lagi.

Oleh karena itu Yuna merasa cukup terkejut bisa mendapatkan surat undangan. Dia terbilang cukup muda dalam bidang ini dan tidak bany
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status