Share

Bab 32

Penulis: Awan
last update Terakhir Diperbarui: 2022-12-26 15:22:40
Para wartawan yang memang hobi ikut campur urusan orang lain terlihat tertarik dan mulai heboh. Awalnya mereka pikir semuanya akan berakhir ketika mendengar ucapan Logan dan juga senyuman tipis milik Yuna. Tidak akan ada kejadian gempar lainnya yang akan terjadi lagi. Tapi ternyata ada perubahan yang begitu signifikan sekali!

Yuna mencoba membalas Logan di hadapan semua orang yang ada di sana!

Seluruh lensa kamera mengarah ke wajah Logan yang berubah kaku dan menggelap. Sedangkan Yuna justru terlihat tenang dan datar tanpa ada ekspresi apa pun. Benar-benar perbedaan yang begitu jauh.

“Bu Yuna, maksud dari ucapan Ibu tadi kalau bukan Ibu yang menjiplak karya Bu Valerie, tetapi dia yang mengambil karya Ibu?” tanya seseorang yang langsung melemparkan pertanyaan pada Yuna.

Yuna hanya tertawa kecil dan menjawab, “Aku mau mengoreksi ucapanmu, kata menjiplak ini mengandung arti mencuri. Bisa dikatakan kalau dia melakukan tindakan peniruan yang sudah kelewatan. Meski menjiplak merupakan sesuat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (6)
goodnovel comment avatar
marlaina marliana
tiap baca cerita ini hatiku berdebar campur aduk takut, dan emosi takut kalo yuna di sampe dipukul Lucas, dan yuna kalah emosi kenapa yuna gk minta bantuan sama brondong biar retas CCTV dikantor itu dan akal busuk si jalang Valerie., dan yuna terlalu sabar huh... ......
goodnovel comment avatar
Vivo Oke
duh gk sabar sama Yuna yang terlalu santai. pingin Yuna sat set dor..koit deh Valerie dan logan.
goodnovel comment avatar
Starfish 58
pendek bangeet bab ini, terlalu panjang penjabaran versi wartawan yg sbnernya kurang bobot, jd bertele-tele
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 33

    Yuna melihat perempuan itu dengan sudut bibir yang tersenyum tipis sambil bertanya, “Kamu yakin? Kamu mau aku menjelaskan semuanya di sini?”Perempuan itu terlihat sangat tenang hingga membuat Valerie menjadi gusar. Apa yang akan Yuna lakukan? Apa yang sebenarnya ingin perempuan itu lakukan?! Tapi situasi saat ini mengharuskan Valerie untuk mundur.Dia menggigit bibir bagian dalamnya dan berkata, “Kamu jangan sembarangan bicara! Aku selalu melakukan setiap hal dengan benar! Aku nggak akan mengatakan bahwa diriku memiliki bakat yang besar di bidang ini, tetapi aku berani jamin bahwa aku orang yang sangat giat!”“Selama beberapa tahun di kantor, semua orang juga melihat sendiri seberapa banyak usaha dan pengorbanan aku. Bukan kamu yang bisa sembarangan menuduhku!”“Valerie ….” Logan yang ada di sampingnya menekan bahu perempuan itu kemudian menoleh ke arah Yuna. Dia berdeham melegakan tenggorokannya dan berkata,“Mohon maaf sekali, acara konferensi pers kali ini bertujuan untuk memberika

    Terakhir Diperbarui : 2022-12-26
  • Istri Kesayangan CEO   Bab 34

    “Bu Yuna, Ibu benar-benar ada bukti? Atau ucapan tadi hanya mengada-ada saja? Kalau kejadian ini benar-benar akan dipersidangkan, apakah Ibu ada mempertimbangkan akibatnya?”Yuna hanya menatap seluruh wartawan yang ada di sekelilingnya dengan tenang dan datar. Ketenangan perempuan itu mampu membuat bisik-bisik dan juga keributan yang ada menjadi sunyi.Bibir merahnya bergerak dengan perlahan dan mengucapkan, “Silakan, dengan senang hati.”Sebenarnya Yuna sudah menebak bahwa dia tidak akan semudah itu meninggalkan tempat tersebut. Tetapi dia tidak menyangka ternyata Logan akan mencegatnya di tengah jalan. Bukannya lelaki itu pergi mengejar Valerie? Kenapa masih belum pergi?Wajah Logan tampak menggelap, kedua tangannya berada di saku celananya. Dia bersembunyi di balik tembok yang gelap dan tidak terkena cahaya matahari. Yuna menghentikan langkahnya sejenak, sesungguhnya dia tidak ingin bertemu dengan lelaki itu dan ingin segera pergi dari sana. Namun siapa sangka ternyata sudah ada ora

    Terakhir Diperbarui : 2022-12-26
  • Istri Kesayangan CEO   Bab 35

    Logan nyaris tidak memercayai apa yang dia dengar barusan.“Apa yang kamu katakan?!”“Bukannya aku nggak mau kasih kamu kesempatan. Sampai saat ini pun, kamu masih mencoba menyalahkanku. Logan, apakah aku terlihat begitu bodoh?”Ujung bibir Yuna terangkat ke atas dan membentuk seulas senyum sinis. Suara perempuan itu terdengar sangat dingin hingga membuat hati Logan membeku.Mendadak dia merasa perempuan yang ada di hadapannya ini sangat asing. Bukan merupakan orang yang sama dengan yang dia kenal selama beberapa tahun ini. Yuna berubah menjadi begitu kejam dan tidak bisa disentuh serta sulit dikendalikan.“Yuna, apa maksudmu? Kamu nggak percaya denganku lagi?”“Karena aku terlalu percaya padamu makanya aku nyaris menjual diriku sendiri! Dan aku nyaris nggak menyadari hal itu!” kata Yuna yang tidak ingin berbicara panjang lebar lagi dengan lelaki itu.“Sampai sekarang, yang paling membuat aku merasa terima kasih padamu adalah aku nggak ada tanda tangan kontrak denganmu! Mulai hari ini,

    Terakhir Diperbarui : 2022-12-26
  • Istri Kesayangan CEO   Bab 36

    Sekarang Logan sudah tidak peduli pada banyak hal. Sekarang sedang dalam situasi genting. Yang harus dia lakukan sekarang adalah menenangkan Yuna. Sedangkan Yuna hanya merasa lucu karena setelah sekian tahun dia berharap, sekarang akhirnya dia bisa mendengar kalimat ini dengan telinganya sendiri. Tetapi kenapa begitu menusuk sekali?Menikah? Mimpi saja!Yuna menyimpan senyumannya dan berkata, “Nggak perlu! Kamu nggak perlu begitu repot kalau mau membuktikannya.”Ekspresi perempuan itu membuat Logan berpikir dirinya telah berhasil meluluhkan Yuna. Dengan cepat lelaki itu berkata, “Iya! Seharusnya kita saling mempercayai. Kamu selalu membantuku ketika aku sedang mengalami kesulitan. Kali ini juga akan begitu, kan?”“Boleh dong!” ujar Yuna sambil mengangguk.“Sebenarnya aku ada satu cara yang bisa membuktikan bahwa kamu dan Valerie nggak ada apa-apa dan bisa mengembalikan situasi yang dihadapi oleh perusahaan.”“Cara apa?” tanya Logan dengan antusias.Tentu saja akan sangat baik jika ada

    Terakhir Diperbarui : 2022-12-26
  • Istri Kesayangan CEO   Bab 37

    Wajah Logan yang khawatir dan penuh perhatian berangsur-angsur menjadi datar. Dia menatap perempuan di hadapannya dengan sorot mata yang kian tajam, lalu berkata, “Kamu sedang mengancam aku?”“Aku hanya menginginkan apa yang seharusnya aku dapatkan.” Permintaan Yuna juga sangat sederhana.Dia tidak serakah, tapi dia tidak akan menyerahkan apa yang seharusnya menjadi miliknya kepada orang lain lagi.“Hehe ....”Logan menarik dasinya dengan kasar. Mungkin karena merasa sesak, dia pun membuka kancing kemejanya. Dia menatap Yuna sambil berkacak pinggang, lalu berkata, “Yang seharusnya kamu dapatkan? Apa yang seharusnya kamu dapatkan? Selama ini, makanan, pakaian, rumah, mana yang bukan pakai uangku? Bahkan aku yang bayar uang sewa rumahmu. Apa lagi yang seharusnya kamu dapatkan?”Yuna menatap wajah yang familiar tapi terasa asing di depannya itu. Tiba-tiba dia merasa sangat konyol.Pria itu bisa-bisanya memberikan argumen yang tidak masuk akal, masih merasa yang paling benar pula. Yuna ben

    Terakhir Diperbarui : 2022-12-26
  • Istri Kesayangan CEO   Bab 38

    Logan mengapit rokoknya di satu tangan, lalu dia memiringkan kepala dan menggaruk kulit kepalanya dengan jari kelingkingnya. Setelah itu dia berjalan perlahan ke arah Yuna dan berkata, “Tapi ....”“Aku sudah ngomong baik-baik sama kamu, aku juga sudah paparkan hubungan kepentingan dengan jelas. Tapi kamu tetap saja keras kepala, nggak mau menurut. Kalau begitu, aku nggak punya pilihan selain buat kamu tenang dulu. Kalau kamu sudah paham, kita baru bicarakan lagi.”Selesai berkata, Logan mengangkat dagunya. Setelah itu dia memberikan isyarat pada orang-orang itu, lalu berbalik dan pergi.Logan sama sekali tidak perlu turun tangan sendiri untuk mengurus masalah semudah ini.Saat dia baru berjalan beberapa langkah, tiba-tiba terdengar suara angin bertiup. Selain itu, samar-samar juga terdengar suara pukulan dan tendangan saling beradu.Logan spontan mengerutkan kening, lalu dia hendak berbalik untuk menyuruh mereka melakukannya dengan lebih tenang.Dua bodyguard melawan seorang perempuan.

    Terakhir Diperbarui : 2022-12-26
  • Istri Kesayangan CEO   Bab 39

    “Kenapa kamu bisa ada di sini?”Yuna sangat senang bisa melihat pria itu saat ini.Brandon melirik Yuna, lalu dia mengecilkan AC di kursi belakang. Setelah itu, dia mengambil selendang dan memakaikannya pada Yuna sambil bertanya, “Kamu dalam masalah?”Kalau dihitung-hitung, Yuna seharusnya sudah keluar ke jalan ini sejak lama. Hampir saja, Brandon hendak turun dari mobil dan pergi untuk melihatnya sendiri.“Masalah kecil.” Yuna memberi isyarat dengan jari-jarinya, tanda masalah tidak besar. Namun, tangannya terasa sakit saat dia mengangkat tangannya. Dia pun tanpa sadar meringis.Brandon spontan mengerutkan kening saat mendengar Yuna meringis. Dia langsung menarik tangan Yuna dan bertanya, “Terluka?”Raut wajahnya dingin, suaranya bahkan lebih dingin. Setiap garis di wajahnya seolah tertulis kalau dia sangat kesal!Yuna segera menjelaskan, “Nggak. Hanya saja aku sudah lama nggak menggerakkan otot, jadi agak sakit.”Yuna takut Brandon tidak percaya, dia pun memiringkan tubuhnya dan berh

    Terakhir Diperbarui : 2022-12-26
  • Istri Kesayangan CEO   Bab 40

    Apa yang Brandon lakukan untuk Yuna selama beberapa hari ini adalah sesuatu yang tidak pernah juga tidak mungkin bisa Logan lakukan selama bertahun-tahun.“Karena ... kamu adalah istriku.”Brandon agak pemalu, tapi dia tidak melarikan diri. Selain itu, tanggapan Yuna merupakan dorongan besar bagi Brandon.Brandon tersenyum puas, lalu dia pun memperdalam ciumannya.***Sesampai Logan di rumah, pria itu masih terlihat kesal.Logan sama sekali tidak menyangka akan ada hari di mana dia diancam dengan pisau di lehernya. Terlebih lagi, orang itu adalah Yuna.Mengapa kemampuan bela diri Yuna bisa sebagus itu? Sejak kapan perempuan itu berlatih? Bagaimana dia bisa tidak tahu soal itu? Masih berapa banyak hal dari Yuna yang tidak dia ketahui?Krek! Kaki Logan menginjak pecahan kaca dan menimbulkan suara renyah.Di tengah kekacauan itu, Valerie sedang duduk di tengah ruang tamu dengan bantal di tangannya. Begitu melihat Logan datang, dia langsung mengangkat tangan dan melemparkan bantal itu ke a

    Terakhir Diperbarui : 2022-12-26

Bab terbaru

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2250

    “Oh, sudah pasti nggak akan ada yang menyalahkan aku, karena aku tahu siapa orang yang lebih pas daripada aku!”“Siapa itu?” tanya Fred. Melihat senyuman yang mencurigakan dari Ross membuat Fred merasa tidak nyaman, dia lantas melanjutkan, “Tapi siapa pun itu, nggak ada yang lebih pas dari Pangeran! Karena Pangeran ….”Namun sayang sekali, sebelum Fred selesai berbicara, atau lebih tepatnya Ross emmang tidak memberikan kesempatan bagi Fred untuk berbicara, dia disela.“Fred!”“Eh …? Ada apa, Pangeran?”“Kamu orangnya!” kata Ross tersenyum seraya perlahan mendekatinya. “Kamu orang yang paling dipercaya sama mamaku, jadi cuma ucapanmu yang bisa membujuknya. Kamu juga yang paling mengerti dia, jadi kurasa nggak ada orang lain yang paling cocok selain kamu! Nggak ada yang berharap jadi seperti ini, dan aku yakin kamu pasti sangat mengkhawatirkan dia. Bukankah begitu, Fred?”Seketika itu Fred langsung tak bisa berkata-kata dan syok ketika ditanya balik oleh Ross. Sebenarnya Ross hanya mengg

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2249

    “Kalau begitu coba kamu kasih tahu gimana caranya aku bisa cari mamaku?”“Seperti yang saya bilang tadi, lebih baik kita cari beberapa orang saja yang memang bisa dipercaya untuk melakukan pencarian secara diam-diam. Sebaiknya orang yang punya hubungan dekat yang bisa membujuk beliau. Kalau nggak, meskipun ketemu, belum tentu Yang Mulia mau pulang.”Ross mengangguk sembari mendengarkan Fred. “Oke, kita ikuti apa saranmu. Tapi kayaknya orang yang cocok dengan kriteria tadi cuma aku saja, ya?”“Pangeran? Benar juga! Memang cuma Pangeran Ross yang paling cocok untuk itu. Tapi Pangeran bilang di sini cuma beberapa hari saja. Sekarang waktunya sudah nggak banyak. Kalau kita umumkan Pangeran sudah pulang ke Yuraria, mereka pasti nggak akan tahu. Dengan begitu Pangeran bisa mencari Yang Mulia secara diam-diam dengan lebih leluasa. Dan andaikan Yang Mulia sudah ketemu, pastinya cuma Pangeran yang bisa membujuk. Kalau nggak bisa juga, mau nggak mau Pangeran membawa Yang Mulia pulang dengan paks

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2248

    “Saya tahu Pangeran pasti marah besar sama saya, tapi sekarang yang paling penting adalah keselamatan Yang Mulia. Kita harus mencari tahu keberadaan beliau secepatnya. Apabila Yang Mulia sudah kembali dengan selamat, saya rela dihukum seperti apa pun. Saya mengakui ini kelalaian saya.”“Oke, coba kasih tahu aku gimana caranya kita cari mamaku?” tanya Ross dengan tenang dan tatapan dingin.“Menurut saya cara terbaik adalah dengan melakukan pencarian menyeluruh di sekitar kota ini.”“Jadi kamu mau aku meminta bantuan dari pemerintah setempat?”“Tentu saja nggak! Masalah ini nggak boleh sampai diketahui sama pihak pemerintah sini. Justru makin sedikit orang yang tahu, makin bagus.”“Fred, kamu anggap tempat ini apa? Apa kamu pikir ini negara kita sendiri? Kamu pikir negara ini akan membiarkan kamu melakukan apa pun yang kamu mau?” tanya Ross sembari memukul meja dengan keras.Fred terkejut, tetapi dia tetap memberanikan diri melanjutkan, “Pangeran Ross, saya tahu ini agak memaksa, tapi co

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2247

    “Sebenarnya, saya ada kabar tentang sang Ratu.”Satu kalimat itu cukup untuk membuat Ross tersentak dan langsung duduk tegak. Lantas, dengan raut wajah serius dia menatap Fred dan bertanya padanya, “Kamu menerima kabar tentang mamaku?”“Ya. Yang Mulia sempat datang ke sini, dan sebelum beliau pergi, beliau pernah bilang tempat yang mau dia tuju. Tapi ….”“Kamu tahu di mana dia? Fred, kamu benar-benar berani, ya. Tadi kamu bilang nggak tahu, dan sekarang kamu bilang kamu tahu?”“Maafkan saya, Pangeran, tapi saya terpaksa. Yang Mulia sendiri yang meminta saya untuk jangan bilang ke orang lain.”“Jadi maksudmu, mamaku menyuruh kamu untuk jangan kasih tahu aku di mana dia berada?”Seketika mendengar itu, Ross terlihat lebih rileks dan bersandar ke belakang. Namun dia tetap memperhatikan gelagat Fred dengan saksama seakan sedang menimbang-nimbang apakah Fred lagi-lagi membohonginya atau tidak.“Ya,” jawab Fred. “Sebelum pergi, beliau bilang nggak mau ada siapa pun yang tahu. Dan sejak belia

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2246

    Fred keluar dari kamar Yuna dengan suasana hati yang kacau. Sambil marah-marah, dia pun meluncur ke kamar sang Ratu. Namun saat sudah hampir sampai, dia berubah pikiran dan membalikkan badan. Dia sudah mengutus anak buahnya untuk mengawasi Ross, tetapi dia masih tidak tenang. Dia pikir akan lebih baik tahan dulu sampai Ross pergi, atau dia yang dalam masalah kalau sampai ketahuan telah mengurung sang Ratu di sini.Jujur saja, Fred akan menang jika dia menghadapi Ross secara langsung, tetapi itu hanya akan membuat lebih banyak masalah yang tidak perlu. Maka itu Fred langsung pergi menghampiri Ross. Fred mula-mula berkomunikasi dengan anak buah yang dia tugaskan untuk memantau Ross. Dari situ dia mengetahui dari tadi Ross terus berada di dalam sepanjang waktu.Fred mengetuk pintu, tetapi dia sedikit panik ketika tidak mendapat jawaban. Itu membuatnya teringat dengan apa yang terjadi pada Yuna barusan.“Yang Mulia Pangeran Ross, ini Fred. Ada yang mau saya bicarakan.”Namun masih juga tid

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2245

    “Aku nggak peduli. Pokoknya apa pun caranya. Dia nggak boleh sampai mati. Terserah kamu mau pakai cara apa, aku mau dia bisa hidup lagi. Kalau gagal, kalian semua yang ikut mati!”Fred tidak sedang bercanda atau mengancam. Dia benar-benar akan membunuh mereka semua jika Yuna mati. Mereka sudah tidak ada gunanya lagi jika Yuna tiada. Sejak awal mereka memang ditugaskan untuk memastikan kesehatan sang Ratu dan Yuna, menjamin agar tubuh kedua orang ini terus berada di kondisi prima.Fred ingin yang terbaik. Karena hanya dengan kondisi terbaik yang bisa melahirkan hasil yang paling baik, dan juga menghasilkan referensi yang paling baik pula. Kesuksesan sudah di depan mata, tetapi sekarang dokter malah mengatakan Yuna akan mati sebentar lagi? Fred tentu saja tidak bisa menerimanya. Yuna yang kemarin masih baik-baik saja dan terus berada di bawah pengawasan yang sangat ketat kenapa bisa tiba-tiba sekarat?“Kemarin apa yang dia makan?” tanya Fred kepada orang yang berjaga.“Dia nggak ada maka

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2244

    Namun, apa pun yang terjadi tidak ada balasan dari Yuna. Bahkan ketika Fred mendorongnya dengan tongkat pun dia tetap tidak bergerak. Fred sengaja menusuk permukaan kulit Yuna dengan ujung tongkatnya yang runcing. Itu akan memberikan rasa sakit tetapi tidak sampai melukainya. Fred sengaja melakukan itu untuk melihat apakah Yuna masih akan terus berpura-pura atau tidak. Namun Yuna masih tidak bergerak dan membuat Fred panik bukan main.“Yuna! Yuna?!”Merasa ini bukan lagi pura-pura tetapi benar-benar pingsan, Fred langsung memanggil dokter.“Cepat periksa, gimana kondisinya? Apa dia sudah mati?” kata Fred dengan panik seraya menunjuk Yuna yang tengah berbaring di kasurnya.Fred bukannya taut Yuna mati. Dia ingin Yuna mati, tapi tidak sekarang karena Yuna masih memiliki banyak kegunaan yang bisa dia manfaatkan. Dengan kata lain, meski tubuh Yuna tidak bisa dipakai lagi, setidaknya Fred bisa memastikan apakah R10 benar-benar berhasil atau tidak. Kalaupun gagal, minimal ada pengalaman yang

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2243

    “Bukan itu maksudku. Aku pasti bakal membuktikan kalau aku bisa!” kata Rainie. Dia tidak hanya berjanji kepada Fred, tetapi juga menetapkan target untuk dirinya sendiri kalau dia pasti bisa melakukan apa yang Fred minta agar dia diterima.Fred, yang sudah habis kesabarannya untuk mendengarkan janji manis Rianie, langsung pergi begitu saja meninggalkannya. Dia ingin melihat ada perubahan apa saja yang terjadi dengan Yuna dan sang Ratu secara data dan memastikan apakah semuanya masih berjalan dengan lancar. Selama Ross masih ada di sini, Fred tidak akan bisa dengan leluasa melaksanakan langkah terakhir R10. Mau tidak mau dia harus menunggu sampai Ross pergi.Yang jadi masalah adalah Fred tidak tahu kapan pangerannya itu pergi. Katanya perjalanan ini akan memakan waktu sekitar tiga hari. Sekarang sudah satu setengah hari berlalu, tetapi dia masih tidak terlihat bersiap-siap untuk pergi. Lebih parahnya lagi, selama Ross ada di sini, dia tidak pernah beranjak keluar. Padahal Fred sudah men

  • Istri Kesayangan CEO   Bab 2242

    “Pak Fred jangan khawatir, aku percaya benda apa pun di dunia ini bisa dibuat selama kita bisa membayangkannya. Kalau Pak Liman bilang dia menemukan partikel obat itu, berarti memang benar-benar ada.”“Kamu sudah tahu cara buatnya?”Fred cukup terhibur menyaksikan ekspresi wajah Rainie yang seperti sedang sibuk membuat perhitungannya sendiri. Dia suka orang yang penuh ambisi dan punya rencana yang matang. Orang seperti itulah yang memang layak untuk digunakan.“Ya. Pak Fred cukup percayakan saja padaku! Dan tolong kasih aku waktu sedikit saja. Biar aku buktikan kalau aku lebih hebat dari Yuna!”“Yuna?”Seharian ini Fred tidak sempat mengunjungi Yuna. Bukan karena lupa, tetapi karena Ross sedang ada di sini memantau setiap pergerakannya. Ross selalu memanggil Fred setiap kali ada perlu sekecil apa pun itu. Sebentar dia meminta Fred untuk melakukan negosiasi, tak lama lagi meminta dia untuk membuat janji dengan pejabat lain, lalu meminta dia untuk menghadiri pertemuan. Pokoknya ada saja

DMCA.com Protection Status