Share

Bab 1924

Yuna tidak marah ataupun tegang menghadapi pertanyaan itu. Dia hanya mengangkat pulpen di tangannya dan menunjuk ke atas, “Oh, kan ada CCTV.”

“... belum ada yang ngecek CCTV, kamu mau ngomong apa siapa juga yang bakal percaya! Mana tahu kamu benar-benar ada di ….”

“Aku sudah cek.”

Tadinya Yuna ingin membalas dengan mengatakan jika tidak percaya, cek saja sendiri. Namun sebelum dia buka suara, pria yang dari tadi duduk diam di dekatnya tiba-tiba berbicara.

“Apa?!” sahut Rainie, tidak menduga kalau dia malah membela Yuna.

“Aku sudah cek CCTV, dia nggak bohong.”

Dia yang dimaksud itu tentu menunjuk pada Yuna.

Rainie sudah menggerakkan mulutnya seperti akan mengatakan sesuatu, tetapi dia tidak jadi mengatakannya dan hanya bisa memelototi Yuna dengan mata yang tajam dan tidak terima.

“Cukup, nggak ada gunanya kita berdebat di sini. Yang paling penting sekarang adalah mencari bos kita ada di mana. Ricky, kamu yang sudah ikut Bos paling lama, kamu yang paling tahu tentang dia. Apa kamu ada ke
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status