Share

Bab 19. Kali Ini Lebih Halus dan Elegan

"Terima kasih, Seba atas kekhawatiranmu."

Dania tahu bahwa Sebastian hanya mengkhawatirkan dirinya dan dia menghargai itu.

Maka, dia mengangguk tegas. "Aku harus melakukannya, Seba. Ini kesempatanku untuk membalas Hizam."

Setiap menyebut nama mantan suaminya, maka Dania tidak bisa tidak, pasti akan teringat semua kepahitan yang dia alami di rumah keluarga Grimaldi dan itu pasti akan mengobarkan semangat balas dendamnya.

Sebastian menghela napas pelan. "Baiklah, saya akan membantu Anda. Tapi kita harus sangat hati-hati."

Selama beberapa jam berikutnya, Dania dan Sebastian menelusuri sistem Zenith Retail Zone, mengumpulkan data-data penting dan mencari celah yang bisa dimanfaatkan.

Saat fajar mulai menyingsing, mereka akhirnya selesai. Sebastian menutup laptopnya dan menatap Dania.

"Nona, saya rasa misi kita berhasil," ujarnya dengan senyum puas.

Dania mengangguk, matanya berbinar penuh tekad. "Ya, dan ini baru permulaan. Terima kasih banyak, Seba. Aku nggak tahu harus gimana tanpamu."
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status