Share

49 - Menyerang di Tempat Umum

"Terima kasih banyak untuk tumpangannya, Paman."

Feli yang duduk di kursi samping kemudi dari mobil yang Nathen kendarai, ingin langsung melengos pergi, begitu sang suami menepikan mobil yang mereka tumpangi tersebut di depan gerbang kampusnya.

Mengalihkan atensi dari Nathen sambil tersenyum dan memutar tubuh, Feli mencoba membuka pintu mobil untuk ke luar, tetapi agaknya Nathen sengaja menguncinya, membuat Feli membuang napas kasar, lalu menoleh lagi ke arahnya. "Buka."

"Kau mau pergi begitu saja? Tidak mau memberi ongkos terlebih dahulu padaku?"

Feli mengernyitkan kening, sedang matanya menatap Nathen, heran. "Ongkos?"

Nathen mengangguk. "Iya. Aku sudah cukup berbaik hati, menjemputmu dari rumah nenekmu, lalu mengantarmu sampai sini. Lantas kau mau pergi begitu saja?"

"Aku tidak meminta Paman menjemptku."

"Tapi aku melakukannya, kan?"

"Paman datang ke rumah nenek juga ikut sarapan bersama di sana. Bukan untuk
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status