Share

BAB 140 Sesak Di Hati

Sesak Di Hati

Hesti menangis, sejadi jadinya, dia sudah hampir lima jam berada di dalam kamar, duduk di tempat yang sama. Hatinya sangat terluka, dia tidak menyangka Hanung, mantan suami yang pernah begitu dia cintai, rela mengorbankan apapun, karir, kehidupan, cinta, harus mengatakan hal yang tidak pantas, tidak seharusnya diucapkan oleh seorang suami, baik masih menjadi suami ataupun mantan suami.

Hesti memukul mukul dadanya, begitu sedih karena hatinya tidak juga membaik. Debaran dadanya masih saja begitu kuat, hatinya sangat terluka.

“Hes, keluarlah, kamu harus makan, ini sudah jam dua siang,” ucap Evan yang sudah ada lagi di balik pintu. Dia terlihat membawa nampan berisi makanan.

“Aku tahu kamu begitu terluka, namun ini tidak benar, kamu kuat dan kamu sudah siap dengan apapun yang terjadi,” ucap Evan berusaha membujuk Hesti supaya mau keluar dari rumahnya.

“Kamu sudah berhasil melewati semuanya, aku yakin kali ini juga,” ucap Evan lagi.

“Biarkan aku masuk, kamu pasti tidak mau m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status