Share

Happy

Bab 44 : Happy

“Lalu ke mana orang tuanya Xeon? Apa kalian tahu tentang keluarganya Xeon?” tanyaku lagi sembari menyuapkan udang ke dalam mulut.

Mark pun menjawab. “Dulu sewaktu pertama kami dipungut, Tuan Jhon memang sudah menduda. Saat kami datang ke rumah Tuan Jhon, beliau memang sudah tinggal bersama dengan cucunya yang bernama Xeon itu, Nyonya.”

“Katanya orang tua Xeon meninggal karena kecelakaan. Begitu lah info yang kami tahu, Nyonya,” timpal El kemudian.

Aku pun manggut-manggut tanda mengerti. Jadi itu lah sebabnya Opa Jhon sangat menyayangi dan memanjakan Xeon ya? Karena Opa Jhon sudah lama tinggal bersama Xeon, ditambah lagi Xeon adalah anak yatim piatu. Oke aku mulai mengerti sekarang.

Tak terasa satu meja kerang viral pun sudah ludes. Aku segera meraih mangkuk cuci tangan lalu membersihkan tangan. Kemudian kuminum air jus jeruk dan menghabiskan sampai setengah gelas. Hari ini perutku terasa kenyang dan puas sekali.

Selesai makan, wajah Mark dan El mendadak pucat tegan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status