Share

Apa Hamil?

Bab 49 : Apa Hamil?

“Udah sana-sana turun. Ngapain kamu di sini?! Tidur di bawah saja kamu!” usirnya sambil mendorong tubuhku turun dari ranjang dan dia tidur di tengah-tengah tempat tidur. Dia menguasai semua kasurnya.

“Asem! Dasar kakek tua! Dia pikir aku semesum itu apa? Aku juga gak mau lah diapa-apain sama dia. Geli. Jadi laki-laki kok kepedean banget! Siapa juga yang mau nyentuh-nyentuh dia!” umpatku dalam hati.

Aku hanya berani mengumpatnya dalam hati saja karena aku tidak ingin masalah jadi panjang lebar. Mau tidak mau aku terpaksa harus tidur di atas lantai meski pun badan sedang terasa tidak enak.

Aku pun membentangkan selimut sebagai alas lalu menaruh bantal dan berbaring di lantai yang beralaskan selimut saja. Aku pun kemudian menyelimuti seluruh tubuh karena hawanya terasa dingin sekali.

Aku berusaha memejamkan mata dan melupakan semua khayalan gila tadi. Itu semua tidak akan pernah terjadi, jadi anggap saja aku tidak pernah mengkhayalkan kejadian itu sekali pun.

**
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status