Share

Bab 15

Bayu mengajak Raina pergi dengan berlari, tidak menggunakan kendaraan, menuju ke suatu tempat yang masih menjadi rahasia.

Sekian menit mengimbangi langkah Bayu, Raina mulai kelelahan.

Dilepasnya genggaman Bayu dari pergelangannya sehingga langkah mereka terhenti.

“Sebenarnya kamu mau ngajak aku kemana sih?” tanya Raina usai mengatur napas yang ngos-ngosan kala sejenak.

“Ke taman itu,” tunjuk Bayu.

Kebetulan mereka memang sudah tiba di tempat tujuan yang berada tepat di hadapan mereka saat ini.

Adalah sebuah taman bunga yang indah. Semakin memukau saat terkena pancaran sinar bulan purnama.

Raina tampak mengagumi tempat itu, membuatnya melupakan masalah-masalah yang ada kala sejenak.

“Aku kok nggak tau ya, ada taman bunga seindah ini di daerah sini,” ucap Raina.

Bayu sontak menanggapi, “Are you kidding me?”

“Kamu sudah tinggal di daerah sini selama belasan tahun, tapi tidak tau sama taman ini?”

“Iya karena aku memang jarang melewati jalan yang satu ini sih.” Raina membela diri.

Namun
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status