Share

Bab 22

Sepulang dari mengajar, Raina pun berkeliling dari satu toko sepatu ke toko sepatu lainnya untuk membeli boots, cukup sulit ia menemukannya.

Hingga toko kesepuluh yang dimasukinya, dia baru mendapatkan sepatu tersebut.

Pantas saja Bayu memintanya membeli sendiri, pikir Raina.

Hari pun mulai gelap ketika dia keluar dari toko terakhir yang dikunjunginya, betapa syok perempuan itu.

“Astaga! Jam berapa sekarang?” paniknya melirik jam tangan.

Raina bertambah panik saat mendapatkan ternyata waktu hampir menunjukkan pukul 6 sore.

Tidak ada waktu untuk panik berlama-lama juga, dia bergegas mencari angkutan untuk pulang ke rumah.

Bayu berkata akan menjemputnya jam 7 malam, artinya menyisakan 60 menit lagi.

Sementara bahkan dia membutuhkan waktu kurang lebih 45 menit untuk tiba di rumah dari tempatnya berada saat ini.

Dengan terpaksa Raina harus menghentikan sebuah taksi, karena hanya kendaraan tersebut yang ditemukannya cukup cepat. Mengesampingkan urusan ongkos yang harus berlipat-lipat ganda
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status