Share

Bab 6

Setelah Yulia pergi, Edward menghampiriku dan mengeluh, "Kamu nggak takut putri kita trauma melihat kejadian tadi?"

Aku menyahut, "Manusia harus tumbuh dewasa. Kelak putri kita harus mewarisi perusahaan. Kalau masalah seperti ini saja nggak bisa dihadapi, gimana aku bisa menyerahkan perusahaan kepadanya?"

Aku ingat putriku menjadi lemah dan penakut karena Yulia di kehidupan lampau. Jika ada masalah, putriku hanya bisa merajuk dan sedih.

Kejadian hari ini memang akan menimbulkan trauma, tetapi lebih baik daripada membiarkannya memercayai Yulia begitu saja. Yulia bisa menjebak putriku kapan saja.

Setelah berpikir sejenak, aku menambahkan, "Besok bawa dia pergi main. Anak kecil cuma perlu dibujuk."

Edward sontak merangkul pinggangku, lalu bertanya dengan lirih, "Kalau begitu, gimana kamu bakal membujukku? Aku hampir kehilangan kesucianku."

Aku teringat pada insiden di kehidupan sebelumnya. Yulia membius dan meniduri suamiku. Karena kejadian itu, Edward terpaksa menikahinya. Bisa dibilang,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status