Share

87. Permintaan maaf Meda Prabowo

"Apa aku tak salah dengar? Meda berani meninggalkan keluarganya, hanya demi meminta maaf kepada Fania, istrimu? Apa jangan-jangan dia menyimpan rasa yang terpendam pada Fania?" ceplos Alex tak kalah terkejutnya.

Bukannya mendapatkan jawaban, tapi Ridel langsung saja mematikan komputer dan meraih kunci motor bututnya, kemudian meninggalkan Alex yang kebingungan.

Motor butut Ridel melaju dengan kecepatan sedang menuju rumah kontrakannya, di mana Fania berada.

"Bagaimana? Apakah urusan dengan bos mu telah selesai?" tanya Fania begitu Ridel sampai di kontrakan.

"Fania, apa pengoperasian Hotel A bisa di tunda seminggu lagi?"

"Di tunda? Kenapa?"

"Sepertinya kau harus mempersiapkan semuanya dengan matang, tanpa celah. Walau keluarga Liu tidak mempermasalahkan pengoperasian kembali Hotel A, tapi tidak dengan pengusaha lainnya. Satu saja kesalahan mu dalam pembukaan pengoperasian Hotel A, maka itu akan menguntungkan keluarga Mauren. Karena mereka tidak ingin kau berhasil membawa H
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status