Share

Bagian 87

"Astaga, ternyata hari ini. Aku pikir lusa." Rafa menepuk jidatnya ketika melihat pengingat di ponselnya. Jadwal imunisasi Arumi yang harus dilakukan hari ini.

Mengingat Arumi sudah memasuki usia empat bulan artinya bayi itu harus mendapatkan imunisasi lagi. Rafa terlalu memikirkan hal lain sampai-sampai hampir melewatkan jadwal imunisasi Arumi. Dia segera menghubungi sekretarisnya untuk mengatur jadwalnya hari ini. Dia meminta agar semua jadwal yang harus dilakukannya saat pagi, diundur menjadi siang. Rafa menebak tidak akan sempat datang cepat ke kantor.

Setelah mendengar sekretaris itu menyanggupi permintaannya, Rafa merubah penampilan. Dia tidak ingin berpenampilan kaku dan formal saat mendatangi rumah sakit.

Saat dia sedang melepas vest, terdengar suara pintu diketuk dari luar. "Masuk," kata Rafa sembari melongokkan kepala untuk mengetahui siapa yang datang.

Eva muncul ketika pintu terbuka. Dia hendak memutar balik, keluar dari kamar Rafa karena melihat sang empunya kamar sedan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status