Home / Fantasi / Iblis Suci / 06. Formasi penyegelan

Share

06. Formasi penyegelan

Author: Rendi OP
last update Last Updated: 2022-11-25 12:45:40

Sekitar setengah jam berlalu akhirnya Limdong mulai melakukan pergerakan kembali. Limdong masih meraung dan memukul apapun yang ada di hadapannya saat ia berjalan. Untungnya semua warga berhasil dievakuasi.

"Teman-teman, apakah kalian merasakannya?" tanya Shifuer pada keempat temannya. Saat ini mereka sudah dekat dengan posisi Shifuyi.

"Iya, benar. Kekuatan dahsyat ini, apakah ini kekuatan dari murid yang Shifuyi katakan?" jawab Shifusan.

"Kalau begitu ayo kita cepat ke sana. Aku yakin keadaan di sana pasti sangatlah kacau. Kalau tidak, tidak mungkin orang seperti Shifuyi akan mengirim sinyal darurat pada kita," ujar Shifuer.

Dan mereka berempat menambah kecepatan laju mereka.

"Lingling, Lee. Tunggu sebentar lagi. aku sudah merasakan hawa keberadaan keempat temanku," ucap Shifuyi pada murid kesayangannya itu. Dan dijawab dengan anggukan oleh keduanya.

***

Tak lama kemudian Shifuer, Shifusan, Shifusi, dan Shifuwu pun tiba di lokasi yang sudah kacau itu.

"Shifuyi, bagaimana keadaanmu?" tanya Shifuwu.

"Kalau keadaanku baik-baik saja. Namun aku kehilangan dua muridku. Dan salah satunya adalah ketua dari para murid elite," jawab Shifuyi. Namun teman-temannya merasa ada keanehan. Kenapa Shifuyi tidak nampak sedih kehilangan nyawa Beiji? Mereka semua tahu kalau Beiji adalah murid andalannya.

Tapi mereka semua memutuskan untuk membahas itu nanti. Karena saat ini ada hal yang jauh lebih penting. Yaitu bagaimana caranya menghentikan Limdong.

"Apa kau punya rencana?" tanya Shifusan.

"Rencananya cukup sederhana. Kita hanya perlu membentuk formasi penyegelan tingkat tinggi. Kalian bisa rasakan sendiri bukan, betapa kuatnya kekuatan muridku itu," jawab Shifuyi.

"Iya kau benar. Kalau begitu, tunggu apa lagi? Segera kita lakukan," ujar Shifuer.

"Kalau begitu ayo. Sudah lama kita tidak menggunakan formasi besar ini," Shifusi.

Kemudian kelima orang yang disebut sebagai Guru Besar itu berpencar menuju posisi masing-masing.

Dan ternyata Limdong merasakan adanya ancaman. Akan tetapi Limdong bingung mau menyerang ke arah mana.

Alhasil, karena gerakan kelima orang itu sangat cepat dan terampil maka formasi penyegelan dengan cepat sudah terbentuk. Kelima orang itu bukanlah pemula dalam dunia ilmu seni bela diri. Mendapat julukan sebagai Guru Besar bukanlah mudah. Dan julukan itu diakui oleh seluruh dunia.

Tring...!

Suara dengungan terdengar tanda bahwa formasi penyegelan sudah aktif.

Dari kejauhan, Lee dan Lingling memperhatikan dengan seksama.

Ketika formasi penyegelan menyala, dengan otomatis ada cahaya yang melilit tubuh Limdong. Dan Limdong terus memberontak untuk melepaskan lilitan-lilitan itu. Kaki dan tangan serta tubuh Limdong kini sudah terkekang. Dan Limdong hanya bisa berteriak. Kekuatan formasi penyegelan ini nampaknya memang sangat kuat. Bahkan kekuatan besar yang dimiliki Limdong tidaklah mampu melawannya.

"Semuanya! Sekarang!" Shifuyi berteriak memberikan perintah.

Krak....! Krak...! Krak...!

Brush...!

Tubuh Limdong perlahan terbungkus oleh seberkas cahaya.

Tubuh kelima Guru Besar sampai basah dengan keringat karena memang Limdong sangat kuat saat berusaha melawan agar terlepas dari kekangan itu.

"Apakah berhasil?" tanya Lingling yang penasaran.

"Entahlah, aku harap berhasil. Kalau dilihat, tubuh Limdong sudah terbungkus dan tersegel. Tapi para Guru belum berhenti. Kita tunggu saja di sini," jawab Lee.

Butuh waktu sekitar sepuluh menit barulah kelima orang itu merasa lega. Mereka berhasil menyegel tubuh Limdong. Dan terlihat tubuh Limdong yang jatuh dari atas melayang seperti layangan putus.

Lingling yang dengan sigap berlari guna menangkap Tubuh Limdong yang jatuh.

Ternyata sekujur tubuh Limdong terdapat banyak luka. Lingling yang melihat keadaan tubuh Limdong seperti itu semakin menangis.

"Sebaiknya kita bawa Limdong untuk segera dipulihkan," ujar Lee.

"Baiklah, ayo." Lingling langsung meletakkan tubuh Limdong ke atas punggung Lee.

Sedangkan kelima Guru Besar mereka masih menstabilkan nafas masing-masing. Nyatanya energi mereka terkuras sangat banyak bahkan hampir habis.

"Kekuatan yang luar biasa. Shifuyi, entah ini adalah keberuntungan atau kesialan. Kau memiliki murid yang sangat kuat. Lihatlah keadaan kita semua. Baru kali ini aku sangat kelelahan menghadapi seorang pemuda," ujar Shifuer.

"Sebaiknya kita juga harus memulihkan kembali energi tubuh kita. Nanti akan aku ceritakan semuanya pada kalian, teman-teman," ucap Shifuyi.

Kelima orang itu akhirnya pergi menuju kediaman Shifuyi. Lebih tepatnya Sekte yang Shifuyi bangun di pinggiran kota. Untungnya tempat itu tidak terkena dampak dari pertarungan. Karena memang secara kebetulan pertarungan itu terjadi di tengah-tengah kota.

***

Awal mula Limdong bisa mengamuk karena kala itu Limdong beserta dua sahabatnya sedang asik jalan-jalan di kota menikmati uang hasil dari menyelesaikan misi. Mereka berniat berbelanja dan mencari tempat makan yang nyaman dan enak. Namun sayangnya, mereka diganggu oleh sekelompok bandit kota.

Sekelompok bandit itu awalnya memaksa meminta uang pada mereka bertiga. Namun, kelakuan mereka malah semakin semena-mena. Sekelompok bandit itu menyentuh batas yang tak seharusnya mereka sentuh. Yaitu mengatakan akan membawa Lingling untuk dijadikan mainan mereka. Sekelompok bandit itu awalnya hanya terdiri lima orang. Namun saat mereka bertiga melawan dan berhasil mengalahkannya, salah satu bandit mengirimkan sinyal. Alhasil, para bandit lainnya berdatangan dan mengepung mereka bertiga. Jumlahnya ada sekitar lima puluh orang.

Kalau dilawan satu lawan satu, maka tentu saja mereka tidak ada apa-apanya. Namun sayang mereka menang jumlah. Sampai-sampai Lingling, Lee, dan Limdong kewalahan.

Tidak ada satupun yang berani menolong mereka bertiga karena memang para bandit itu dikenal kejam. Tak segan melukai bahkan membunuh hanya demi merampas apa yang mereka inginkan.

Saat Lee dan Limdong sedang menghadapi puluhan orang, saat itulah Lingling terkepung. Dan kebetulan ketua para bandit itu juga sangat tertarik melihat kecantikan yang Lingling miliki.

Kala itu Limdong melihat dengan jelas kalau Lingling berhasil dikalahkan. Rambutnya dijambak dan kedua tangannya dipegangi oleh beberapa orang. Tawa dari para bandit itu membuat Limdong murka. Saat itu juga tiba-tiba tubuh Limdong berubah lalu Limdong mengamuk sejadi-jadinya.

Hanya dalam beberapa menit saja, puluhan bandit itu berhasil Limdong kalahkan. Namun sayangnya, kesadaran Limdong menghilang. Limdong mengamuk tak terkendali sampai akhirnya harus kelima Guru Besarlah yang mampu mengatasinya.

***

Lingling dan Lee merawat tubuh Limdong dengan penuh kasih sayang. Bagi Lee, Limdong adalah adik laki-lakinya. Karena memang Lee lebih tua dua tahun dibanding Limdong. Sedangkan Lingling adalah yang paling muda. Lingling lebih muda satu tahun dibanding Limdong.

"Lingling, berhentilah menangis. Limdong akan marah padamu jika tahu kau terus menangisinya," ucap Lee.

Sebenarnya Lee juga sedih. Ia sedih karena melihat keadaan tubuh Limdong yang bisa dibilang sekarat. Sedangkan Lingling menangis karena ia tahu penyebab Limdong mengamuk karena marah melihat dirinya yang lemah dikalahkan oleh para bandit.

"Ini semua salahku! Seandainya saja aku jauh lebih kuat, Limdong tidak akan lepas kendali seperti ini!"

Related chapters

  • Iblis Suci   07. Penjelasan

    Lingling masih terus menyalahkan dirinya sendiri. Namun berkali-kali pula Lee terus menepis perkataan Lingling tersebut.***Keesokan harinya, pagi-pagi sekali Lingling langsung bergegas menuju ruangan tempat Limdong dirawat. Kebetulan di sana sudah ada beberapa teman mereka dari divisi kesehatan yang mendapat perintah secara langsung dari Shifuyi untuk merawat Limdong.Sedangkan setelah sarapan, kelima Guru Besar mengadakan pertemuan. Mereka berniat mendengar apa yang akan disampaikan oleh Shifuyi."Baiklah teman-temanku, sebelumnya aku mengucapkan terima kasih terlebih dahulu. Tanpa kalian, aku tidak akan bisa menyegel dan menekan kekuatan muridku kemarin. Karena formasi penyegelan, kita tidak harus bersentuhan dengan target. Jadi itu sangat mempermudah penyegelan," ucap Shifuyi sambil menangkupkan kedua tangannya di depan dada."Hey, sudahlah. Jangan terlalu formal begitu. Bukankah kita semua ini sahabat?" ujar Shifusan sambil tersenyum."Benar apa yang dikatakan Shifusan. Kalau but

    Last Updated : 2022-11-28
  • Iblis Suci   08. Perpustakaan

    Mendengar apa yang diucapkan oleh gurunya, Lee malah menjadi semakin penasaran.'Lantas Limdong itu apa? Guru bilang Limdong bukanlah iblis? Hem,' Lee bergumam dalam hati.***Satu minggu kemudian, Limdong masih belum juga sadarkan diri. Kali ini Lee sudah tidak terlalu khawatir dengan keadaan Lingling. Sebab Lingling sudah mulai bersemangat."Lingling, apakah kamu berniat latihan hari ini?" tanya Lee."Yah..., mungkin mulai hari ini aku sudah bisa kembali latihan. Tubuhku sudah terasa jauh lebih baik dari sebelumnya," jawab Lingling."Baiklah kalau begitu. Apakah kau mau berlatih bersamaku?" Lee sengaja mengajak berlatih bersama agar Lingling tidak merasa kesepian."Aku rasa aku akan latihan sendiri dulu hari ini. Aku berniat melatih konsentrasiku agar aku bisa naik tingkatan." Tapi sepertinya Lingling justru ingin menyendiri."Oh..., ternyata begitu. Baiklah, aku juga akan berlatih hari ini." Namun Lee juga tidak mau terlalu memaksa Lingling.Mereka berdua akhirnya berpisah menuju te

    Last Updated : 2022-12-01
  • Iblis Suci   09. Seorang Iblis

    Awalnya Wanwan sempat ragu. Tapi, akhirnya ia duduk juga di samping Lee.Beberapa saat ada keheningan di antara mereka berdua. Dan akhirnya Lee lah yang membuka pembicaraan terlebih dahulu."Namamu Wanwan, bukan?" tanya Lee."Iya benar. Dan kamu, namamu Lee kan?" Wanwan balik bertanya."Iya, itu namaku. Hem..., aku sering mendengar namamu dari murid lainnya.""Ah..., benarkah?" hati Wanwan berbunga mendengarnya."Benar sekali. Akan tetapi, jujur saja. Yang banyak dibicarakan oleh murid lainnya tentu saja keburukanmu dalam mengontrol serangan."Seketika Wanwan langsung menundukkan kepalanya. Ada rasa malu dan juga rasa sedih."Jangan berekspresi seperti itu. Aku mengerti bagaimana perasaanmu. Tapi, bersedih tidak akan merubah sesuatu. Yang perlu kau lakukan tentu saja harus lebih giat lagi berlatih mengontrol kekuatanmu." Lee menepuk pundak Wanwan. Dan Wanwan pun mengangkat kepalanya yang tertunduk."Tapi, aku sudah setiap hari berlatih. Namun hasilnya sama saja. Aku masih saja sering m

    Last Updated : 2022-12-05
  • Iblis Suci   10. Beixi Vs Limdong

    Bam...!Boom...!Ternyata Limdong menangkis serangan Beiji."Li-Limdong...," ucap Lee yang terkejut.Bagaimana ini bisa terjadi? Bukannya Limdong masih belum sadar dari komanya?"Akulah yang membunuh Anakmu!" Limdong dengan gagah berani mengatakan bahwa dialah yang membunuh Beiji."Hahaha...! Bagus! Bagus sekali! Ternyata akhirnya kau keluar juga. Kalau begitu, kau harus mati hari ini!" Beixi tanpa basa-basi dan tanpa menahan diri segera menyerang Limdong.Padahal tubuh Limdong saja masih terlihat ada balutan-balutan kain kasa pada luka-lukanya. Sehingga hal itu yang membuat Lee khawatir dengan Limdong."Limdong! Hentikan! Sebaiknya tunggu kedatangan Guru saja. Tubuhmu mas-" Lee tidak sempat menyelesaikan kata-katanya.Ternyata Limdong telah melesat menghadapi Beixi.Serangan-Serangan Beixi berhasil Limdong tepis bahkan Limdong juga mampu membalas."Ternyata memang kuat. Wajar saja kalau Anakku bisa terbunuh. Tapi tidak denganku!" Beixi kembali melesat dan menyerang Limdong."Aku saran

    Last Updated : 2022-12-07
  • Iblis Suci   11. Mati?

    Sebenarnya bukan hanya Lingling saja yang khawatir dengan Limdong. Lee dan Shifuyi juga sama. Namun bedanya, Lingling tidak bisa mengendalikan kepanikannya itu.Asap dan debu masih mengepul di tempat Limdong berada tadi.Beixi masih menunggu untuk melihat apakah Limdong sudah mati atau belum. Tapi Beixi sangat yakin kalau Limdong pasti tewas. Itu karena daya serang yang ia lancarkan tadi tidak main-main. Itu menggunakan kekuatan penuhnya.Dan setelah beberapa menit kemudian, kepulan asap dan debu akhirnya menghilang.Tapi ada yang aneh. Saat penglihatan sudah jelas, Beixi dan semua yang melihat pertarungan itu dari jauh terkejut. Mereka semua melihat ada sinar berwarna merah yang membentuk perisai bulat melindungi tubuh Limdong. Perisai itu nampak sangatlah kokoh. Tidak ada goresan sedikitpun setelah menahan serangan penuh dari Beixi tadi."Apa-apaan ini!? Sial! Bocah itu jauh lebih kuat ternyata! Kalau begitu baiklah. Hoam...!"Tanpa menunggu lagi, Beixi memutuskan akan menggempur hab

    Last Updated : 2022-12-07
  • Iblis Suci   12. Raja iblis marah

    Ketika di malam harinya, Lee dan Lingling sudah boleh memasuki ruang perawatan di mana Limdong sedang dirawat."Limdong!" Lingling langsung duduk di sebelah ranjang tempat Limdong terbaring saat ini. Sebenarnya Lingling sangat ingin memeluk Limdong. Namun ia sadar kalau sekujur tubuh Limdong terdapat luka-luka baru."Apakah kau merasa ada yang kurang nyaman?" tanya Lee."Tidak. Ini jauh lebih baik dari sebelumnya," jawab Limdong dengan pelan tapi ia masih tersenyum.Awalnya Lee dan Lingling mengira kalau Limdong akan mengalami masa kritis lagi seperti sebelumnya. Namun mereka terkejut karena nyatanya Limdong tetap sadar. Walaupun sangat terlihat kalau Limdong masih sangat lemas dan wajahnya juga pucat."Aku bersyukur kau tidak tertidur seperti sebelumnya," ujar Lingling. Matanya masih sembab akibat tadi tidak henti menangis."Terima kasih! Kalian berdua sudah merawatku. Asal kalian tahu saja, saat aku tak sadarkan diri kemarin aku sebenarnya bisa mendengar semua yang ada di sekitarku.

    Last Updated : 2022-12-08
  • Iblis Suci   13. Mata-mata

    Di Suatu tempat, yakni Istana Kerajaan iblis akhirnya kedelapan ketua divisi kerajaan iblis telah berkumpul.Mereka membahas tentang kematian Beixi.Di pertemuan itu telah diputuskan bahwa Beini dan Beisi lah yang akan langsung turun tangan mencari keberadaan Limdong.Ternyata mereka berhasil mengetahui siapa pembunuh Beixi.Setelah selesai, mereka pun membubarkan diri kembali."Kakak, apakah kau yakin akan ikut denganku? Aku rasa, aku sendiri saja mampu membasmi Bocah manusia itu," ujar Beini."Sudahlah. Aku akan mengawasimu. Aku tidak mau kehilangan Adikku lagi," jawab Beisi.***Satu Minggu kemudian, keadaan Limdong sudah membaik. Awalnya para tabib di sekte mereka sangat terkejut dengan kecepatan penyembuhan pada tubuh Limdong. Itu sangat luar biasa. Luka-lukanya bahkan menghilang tanpa meninggalkan bekas.Saat ini Limdong dan Lee sedang bersiap-siap untuk pergi makan siang di restoran yang paling mahal di kota mereka.Tepat saat melintasi area bekas pertempuran, Limdong menundukka

    Last Updated : 2022-12-09
  • Iblis Suci   14. Rencana

    Kelima iblis yang sedang menyamar menjadi manusia itu memilih beristirahat di salah satu penginapan yang ada di dekat dengan sekte Tiong. Tapi mereka benar-benar tidak menyadari kalau sedang diikuti oleh Samchong. Samchong bisa di juluki sebagai Shifuyi karena memang semua ilmu yang ia kuasai adalah ilmu-ilmu tingkat tinggi semua. Oleh sebab itulah saat ia menggunakan ilmu kamuflase tidak akan ada yang menyadari keberadaannya."Kita sewa dua kamar saja. Itu agar kita bisa saling menjaga satu sama lain jika terjadi sesuatu.""Kau benar. Dan kita pilih juga kamar yang bersebelahan."Samchong akhirnya ikut menyewa salah satu kamar di penginapan itu. Tapi tadi ia sudah menyuruh salah satu murid agar memberitahukan pada Lee dan juga Limdong akan hal ini.'Aku sangat penasaran apa yang mereka lakukan. Kalau aku rasakan, mereka bukanlah manusia. Mereka adalah iblis. Ini pasti berkaitan dengan Limdong.' Samchong bergumam dalam hati.Lee dan Limdong yang saat ini tengah berada di taman untuk be

    Last Updated : 2022-12-09

Latest chapter

  • Iblis Suci   152. Bagian Akhir

    Ketika membuka kedua matanya, Lingling kembali teringat suatu hal.Waktu itu, Lingling memang sempat merasakan nyeri di bagian kelaminnya. Tapi Lingling tidak tahu kalau hal itu disebabkan karena hubungan seksual yang ia lakukan bersama Limdong.Buk!Lingling menangis bahagia dan memeluk tubuh Chang Lim."Ibu..., tolong restui hubungan kami. Aku sangat mencintai Limdong, Ibu...," ucap Lingling."Tenang saja, justru aku lah yang memilihmu untuk menjadi pendamping hidup Limdong. Kami berdua selalu memantau kehidupan kalian dari Surga. Tanpa kau minta pun, kami sudah merestui hubungan kalian terlebih dahulu. Jadi, jagalah Anak ini dengan baik," ucap Chang Lim."Tapi Ibu, tolong rahasiakan ini dari Limdong. Aku mau memberikannya kejutan," ucap Lingling."Dasar Anak muda, hahahaha...!" jawab Chang Lim.Kemudian mereka semua berkumpul. Setelah itu Go Xyu membawa mereka kembali ke dalam inti Hutan Terlarang.Tring!Dalam sekejap mereka semua langsung berpindah tempat."Guru...," ucap Limdong

  • Iblis Suci   151. Kabar baik

    Limdong dan Lingling baru sadar kalau di sana banyak orang."Limdong..., tidakkah kau mau memperkenalkan calon Menantu Ibumu ini? Hem?" tanya Chang Lim. Chang Lim sengaja menggoda Limdong."E..., anu..., ma-mafkan aku Ibu. Aku terlalu terbawa suasana. Oh iya, Ayah, Ibu..., perkenalkan dia adalah Lingling. Lingling, mereka berdua adalah Ayah dan Ibu kandungku," ucap Limdong."A-apa...?! E..., ma-maafkan aku. Aku..., a-aku...," ucap Lingling. Lingling benar-benar merasa malu karena tadi ia telah mencium bibir Limdong tanpa memperhatikan keadaan di sekitarnya.Chang Lim hanya terkekeh melihat sikap kedua anak itu.Kemudian Chang Lim memberitahu pada Lingling Tentang dirinya dan juga Xindong.Betapa terkejutnya Lingling ketika ia mengetahui identitas Limdong dan keluarganya.Kemudian, Chang Lim memegang tangan Lingling."Nak..., apakah kau sudah tahu?" tanya Chang Lim."Eh? Tahu apa, Bibi?" tanya Lingling."Jangan Panggil aku Bibi. Panggil saja aku Ibu. Karena aku adalah calon Nenek dari

  • Iblis Suci   150. Aku mencintaimu

    Chang Lim melepaskan pelukannya dari Limdong. Kemudian Chang Lim menganggukkan kepalanya ketika Xindong menatap ke arahnya."Baiklah Limdong, tunggu sebentar. Ada yang harus Ibu lakukan terlebih dahulu," ucap Chang Lim.Limdong mengamati apa yang akan dilakukan oleh Chang Lim.Ternyata Chang Lim mengangkat sebelah tangannya. Setelah itu langit kembali terlihat terguncang. Beberapa saat kemudian, ada butiran-butiran cahaya berwarna keemasan yang berjatuhan dari langit dan menyebar ke seluruh muka Bumi.Ternyata Chang Lim menghidupkan kembali orang-orang yang mati akibat serangan Guntur milik Fujinma. Butiran-butiran cahaya itu ternyata adalah roh-roh manusia yang telah mati. Namun, yang hidup kembali hanyalah orang-orang yang mati dalam kekacauan ini saja.Kemudian setelah ribuan butiran cahaya keemasan itu menghilang, ada lagi butiran-butiran cahaya berwana hijau yang turun dari langit dan menyebar lagi ke seluruh muka Bumi.Butiran-butiran cahaya berwarna hijau itu langsung masuk ke

  • Iblis Suci   149. Orang tua

    Limdong baru sadar ketika ia mendongakkan kepalanya ke atas langit. Ternyata ada sosok seseorang yang tubuhnya memancarkan sinar yang sangat menyilaukan.Limdong menutupi mata dengan lengannya guna melihat lebih jelas. Namun tetap saja, pancaran cahaya itu sangatlah menyilaukan dan menusuk mata.Ketika tubuh orang itu semakin dekat, Limdong merasakan kekuatan yang sangat dahsyat!Awalnya Limdong mengira kalau orang itu adalah musuh. Namun, Limdong tidak merasakan adanya aura pembunuh atau kebencian sama sekali pada sosok orang itu. Malahan, tubuh Limdong terasa sangat nyaman ketika tubuhnya semakin dekat dengan orang itu."Siapa orang ini?" gumam Limdong. Ia bertanya-tanya dalam hatinya karena penasaran.Beberapa saat kemudian sosok itu akhirnya berada di hadapan Limdong. Tubuh orang itu mengambang rendah di udara.Perlahan, cahaya yang menyilaukan itu menghilang. Sosok orang itu mulai nampak semakin jelas."Hormat kami, kepada Raja Iblis Suci!" ucap Jindong, Jialing, dan juga Yingar

  • Iblis Suci   148. Eksekusi Fujinma

    Bam!Jleb!Jleb!Jleb!Ada puluhan panah es yang jatuh dari langit dan menusuk tubuh Fujinma. Tubuh Fujinma akhirnya berlumuran darah. Panah-panah es itu menancap dengan kokoh di bagian lengan, kaki, bahu dan badan Fujinma.Limdong mencengkram leher Fujinma.Brak!Limdong membanting tubuh Fujinma ke tanah.Bam!Tubuh Fujinma tidak mampu bergerak sedikitpun. Sendi-sendinya terasa sakit semua. Yang bisa Fujinma lakukan hanyalah mengedipkan matanya saja. Bahkan bernafas pun menjadi sulit.Bugh!Limdong menendang perut Fujinma. Kedua mata Fujinma langsung terbelalak. Rasa sakit itu bukan hanya dirasakan di bagian perutnya saja. Namun di sekujur tubuhnya.Fujinma akhirnya meneteskan air mata darah dari kedua matanya. Rasa sakit dari tiap serangan yang Limdong berikan benar-benar membuat Fujinma tersiksa."Dunia ini tidak membutuhkan Iblis jahat sepertimu!" ucap Limdong.Brak!Limdong menendang lagi bagian dada Fujinma.Boom!Tubuh Fujinma terpental puluhan meter. Tulang dadanya langsung pa

  • Iblis Suci   147. Mode Awakening Iblis Suci

    Nging...!Boom!Fujinma membelalakkan kedua matanya!Crash..., boom!Ternyata Limdong kembali berhasil menembakkan sinar lasernya.Namun, sinar laser itu ukurannya lebih besar. Diameternya sebesar sebatang pohon kelapa. Sedangkan tadi, sinar laser yang Limdong tembakkan ukuran diameternya hanyalah sebesar ukuran sebatang bambu.Dan lagi, warna sinar laser yang kali ini jauh berbeda. Warna sinar laser itu memiliki tujuh warna seperti pelangi!"Tidak mungkin!" teriak Fujinma.Tubuh Limdong melayang ke udara. Ketika tubuh Limdong melayang, langit perlahan berubah menjadi cerah kembali. Warna hitam gelap yang menyelimuti perlahan mulai menghilang.Sekujur tubuh Limdong memiliki warna seperti pelangi. Bahkan sesaat tubuh Limdong berkedip dan nampak transparan.Akhirnya Limdong berhasil mengaktifkan Mode Awakening Iblis Suci!Wow, Keren!"Atas kuasa para Dewa Agung dan Raja Iblis Kuno, aku akan menghukummu dengan hukuman mati!" ucap Limdong. Suara Limdong terdengar berbeda. Seakan-akan suar

  • Iblis Suci   146. Terdesak

    Lingling yang melihat Limdong dihajar habis-habisan oleh Fujinma akhirnya menangis."Jialing...! Tolong bawa aku ke sana..., aku mohon...," ucap Lingling.Semua yang ada di sana tidak ada yang berani berbicara. Hanya terdengar suara isak tangis Lingling.Mia juga menangis ketika melihat Lingling yang tangisnya semakin menjadi.Buk!"Lingling...," ucap Mia.Mia berlari dan mendekap tubuh Lingling. Mia memeluk Lingling kemudian mereka berdua menangis tersedu-sedu."Jialing..., hiks, hiks, hiks..., aku mohon...!" ucap Lingling. Ia terus memohon pada Jialing."Go Xyu..., tolong aku..., bawa aku menemui Limdong..., Go Xyu..., hiks, hiks, hiks...," ucap Lingling terus menangis.Lingling bahkan sampai bersujud di hadapan Go Xyu dan Jialing. Lalu Go Xyu mengangkat tubuh Lingling. Go Xyu merasa tidak enak hati melihat sikap Lingling yang seperti ini.Rasa cinta Lingling terhadap Limdong sangatlah besar!"Limdong...," ucap Lingling.Itu adalah ucapan terakhir yang keluar dari mulutnya. Akhirnya

  • Iblis Suci   145. Melawan mode Awakening

    Limdong terkejut ketika mendengar Jindong menyebutkan Mode Awakening. Bagi Limdong, ini juga pertama kalinya ia melihat ada seseorang yang mampu menggunakan Mode Awakening seperti ini."Bagaimana caranya aku mengalahkan dia? Jindong, apakah aku juga bisa mengaktifkan Mode Awakening seperti itu?" tanya Limdong."Seharusnya kau bisa melakukannya. Tapi entahlah. Aku akan mencoba menyatukan energiku dengan energimu. Selama aku melakukan proses itu, kau harus mampu bertahan. Bagaimana? Kira-kira apa kau sanggup melakukannya?" tanya Jindong balik."Aku juga tidak tahu. Tapi yah..., mau bagaimana lagi? Itulah jalan satu-satunya. Yosh...! Baiklah Jindong, kau lakukan saja apa yang kau katakan tadi. Aku akan sekuat tenaga menghadapinya," ucap Limdong."Hahahaha...! Hahahaha...! Rasakanlah amarahku ini!" teriak Fujinma.Bam!Bugh!Bugh!Bugh!"Gila!" gumam Limdong.Boom!Tubuh Limdong kembali terpental ratusan meter jauhnya. Pukulan Fujinma itu benar-benar sangat kuat. Bahkan, Perisai merah mil

  • Iblis Suci   144. Teknik terlarang

    Limdong yang tadi tubuhnya terpendam di dalam tanah akhirnya kembali muncul dan langsung mengambang di udara."Hiyat...!" teriak Limdong.Fujinma menyilangkan kedua tangannya ketika Limdong memancarkan kekuatannya."Aura ini...," gumam Fujinma.Limdong berhasil memancarkan aura Dewa yang ada di dalam tubuhnya. Itu semua berkat bantuan dari Jindong.Musuh sejati aura kegelapan Iblis adalah aura Dewa.Boom!Tubuh Limdong diselimuti cahaya berwarna kuning emas. Luka-luka yang ada di tubuhnya pun menghilang.Fujinma langsung waspada ketika merasakan aura Dewa milik Limdong yang terpancar.Langit yang semula gelap mulai kembali terang. Namun tidak sepenuhnya kembali terang. Cahaya dan kegelapan saling menekan satu sama lain. Langit akhirnya bergemuruh.Cahaya kuning terang terus melahap guntur-guntur yang menyambar. Fonomena aneh kembali membuat seluruh dunia gempar.Desas-desus tentang Limdong yang sedang menghadapi Raja Iblis mulai ramai diperbincangkan semua orang.Akhirnya nama Limdong

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status