Share

PRIA BEDA BANGSA

Wajah Briana masih terlihat pucat, ketakutan. Sayup-sayup dia bisa mendengar suara desahan Vin dari kamar mandi. Setelah jawaban aku akan menikah denganmu terucap dari bibir Briana, lelaki itu beranjak turun dari tubuh Briana. Secepat kilat dia masuk ke kamar mandi, terpaksa mengambil solo karier untuk menuntaskan hasratnya. Padahal dia bisa saja memaksa Briana membantunya. Tangan dan mulut Briana pasti bisa memanjakan kepemilikan Vin yang memang telah lama tak dipuaskan.

Erangan panjang diikuti Vin mendesahkan nama Briana menjadi akhir dari prosesi mendaki mencari puncak. Briana merinding lagi, membayangkan andai benda itu meledak dalam dirinya. “Gak! Gak! Belum siap aku!” Briana berseru dengan tubuh menggulung seperti trenggiling dalam mode mempertahankan diri.

Tak berapa lama, pemandangan menakjubkan kembali memukau mata Briana. Vin keluar hanya memakai handuk di pinggang. Hingga penampakan perut kotak-kotak macam roti sobek itu kembali menghipnotis Briana.

Pemiliknya tampak sa
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status