Share

BERSEKONGKOL

"Wahai, kau rupanya," kata Anjani alias Wanita Bercadar Kuning.

"Ya, aku menyelamatmu karena suatu urusan, di mana Mayang?" Wisaka langsung menodong perempuan itu dengan pertanyaan.

"Aku ... aku--"

"Jawab!" bentak Wisaka memotong perkataan Anjani.

"Wahai, dia ada bersamaku, sudahlah biarkan aku mengurusnya," jawab Anjani.

"Tidak bisa, kau harus mengembalikannya!" seru Wisaka.

"Wahai, biarkan aku ikut menyayangi keponakanku, eh," kata Anjani keceplosan, ia menutup mulutnya.

"Maksudmu apa?" tanya Wisaka. 

Wisaka merasa penasaran dengan kata-kata Anjani. Maksudnya apa ia bilang keponakan? Pria itu melihat wanita bercadar itu salah tingkah.

Anjani kebingungan harus menjelaskan apa kepada Wisaka. Ia menggaruk kepalanya yang terasa gatal tiba-tiba, memandang Wisaka dan Cantaka bergantian.

Hiaaat.

Anjani menyerang Wisaka, kemudian melesat pergi. Namun, Wisaka tidak tinggal diam ia cepat mengejarnya. Dil
Siti Auliya

Malam Minggu nih, Teteh update lagi, terima kasih sudah setia membaca, dukungan dan vote kalian sangat berarti bagi author ❤️❤️❤️.

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (4)
goodnovel comment avatar
Andi Rustandi
Aamiin....
goodnovel comment avatar
Siti Auliya
Terima kasih, semoga yang baca juga selalu sehat. Aamiin ...️...️
goodnovel comment avatar
Andi Rustandi
tambah menarik ceritanya..sehat selalu Teh,dan sukses terus dalam berkarya
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status