Share

Maukah Kamu Membawaku Pergi Jauh?

“Tuan, Nona Mayzura baru saja sembuh dari sakit. Kesehatan fisik dan mentalnya lebih cepat pulih jika berada dekat dengan alam. Saya rasa lebih baik Nona Mayzura menenangkan diri satu hari lagi di villa,” jelas Sadewa. Bagaimanapun Sadewa tidak ingin semangat hidup Mayzura yang mulai bangkit, mendadak padam karena sikap diktator sang ayah.

“Mayzura sakit apa?” tanya Tuan Agam terkejut.

“Nona mengalami demam, Tuan. Selera makannya menurun drastis, dan dia sempat berpikir untuk…mengakhiri hidupnya. Saya sangat khawatir dengan kondisi Nona Mayzura,” kata Sadewa. Dia sengaja berkata demikian agar Tuan Agam berhenti memaksakan kehendaknya kepada sang putri.

“Kenapa kamu tidak menghubungiku, Dewa? Kalau terjadi apa-apa terhadap putriku, kamu yang harus bertanggung jawab!” sentak Tuan Agam menyalahkan Sadewa.

“Saya tidak menelepon Anda karena masih bisa mengatasinya sendiri. Hanya saja, saya mohon kepada Anda supaya tidak terlalu keras kepada Nona Mayzura.”

Untuk beberapa saat, Tuan Agam tid
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status