Share

Story 103

Satu hari kemudian

Valerie duduk di teras vila, dia menunggu kedatangan Noah yang harusnya datang hari ini.

"Apa aku terlalu berharap? Ini masih terlalu pagi," gumam Valerie.

"Nona muda, kita sudah bisa sarapan, staff restoran sudah menyiapkan makanan untuk Anda."

Valerie pun berdiri, baru satu hari dia ditinggal oleh Noah, ia sudah merasa kehilangan dan ingin bertemu dengan lelaki itu.

"Kalau rindu, sebaiknya telepon Tuan Noah, Nona," goda Joana.

Wajah Valerie memerah. Sebenarnya ia ingin menelpon Noah sejak kemarin. Tapi dia urung melakukannya karena tahu pasti Noah sibuk dengan urusannya.

"Tidak, dia pasti sedang sibuk," balas Valerie.

"Sesibuknya Tuan, pasti dia mengangkat telepon dari Anda. Anda kan prioritas bagi Tuan Noah," goda Joana lagi.

"Jangan berkata seperti itu, kamu membuatku malu." Wajah Valerie memerah karena malu.

"Nona! Lihat siapa yang datang!"

Valerie menoleh ke ar
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status