Share

Bab 111 - Menghadapi Otak Penculikan

‘Bedebah!’

Aku tidak langsung merespon sapaan Robi Mochtar. Perhatianku tertuju pada sosok yang berada di tengah kolam renang. Nina.

Tubuhnya terikat dan terendam dalam air kolam hingga sebatas dadanya, entah sudah berapa lama dia ditempatkan di sana, tapi kemudian aku akhirnya bisa memperkirakan dia mungkin sudah berada di sana tidak cukup lama. Terlihat dari tubuhnya yang tidak tampak menggigil kedinginan —setidaknya itu sedikit melegakan.

Setelah memastikan keadaan Nina —dengan sudah berusaha untuk mengabaikan Nina yang menatapku dengan putus asa sembari berusaha berteriak dalam keadaan mulutnya yang terikat— barulah aku berpaling pada Robi Mochtar dan tersenyum sinis padanya.

“Kau sangat memalukan. Bagaimana bisa orang yang terkenal di organisasi bawah sepertimu memperlakukan wanita seperti ini? Persis seperti seorang pengecut,” ucapku berlagak tenang, padahal sedang berusaha menahan kemarahan dan menahan diri untuk tidak ceroboh dalam mengambil tindakan. Sebenarnya aku ingin seger
MeowMoe

Terima kasih sudah membaca... Terima kasih juga yang sudah memberi dukungan (vote, komentar, dan memberi rate bintang 5) Dukung terus ya... Thank You <3 Kalau berkenan follow I6 author ya : @meowmoe21 @_meowmoe_

| 2
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Jansen Scott
di tunggu adegan tembak2annya
goodnovel comment avatar
eko pujianto
semangat up tor lanjut lanjut lanjuuuuuuttt
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status