Share

Bab 677

Agam meletakkan shower dalam genggamannya, memegang kepala gadis-nya yang basah dengan kedua tangannya, lalu duduk di tepi bak mandi, menundukkan kepalanya mendekati gadisnya. Dengan suara serak basah menggoda, dia berkata, "Kamu nggak perlu khawatir, kamu sudah ditakdirkan untukku. Kita sangat cocok satu sama lain."

Dalam sekejap, jarak keduanya menjadi sangat dekat. Pamela tertegun, aliran napasnya seolah berhenti.

Dia juga tidak tahu bagaimana ciuman itu mendarat di bibirnya.

Pamela hanya merasakan kepalanya seolah berdengung, pikirannya menjadi kacau balau.

Hanya ada suara air mengalir dan deru napas stabil pria itu yang terdengar di telinganya ....

Dia merasakan dirinya seolah dilahap oleh sebuah lubang hitam, dia tidak berdaya untuk meronta. Sekujur tubuhnya diselimuti oleh aura panas.

Awalnya, air di dalam bak mandi sudah dingin. Kini, alasan mengapa air di dalam bak mandi masih terasa panas karena pria itu sudah membuka keran air dan membiarkan air panas mengalir dengan perlaha
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status