Share

Bab 666

"Terima kasih atas kerjasamanya, Tuan Agam!"

Sebenarnya, Marlon memahami makna ucapan Agam tidak sesederhana kedengarannya. Namun, dia tidak memahami detail ucapan pria itu, jadi dia hanya bisa menjawab apa adanya.

Walaupun dua pria itu tidak mengucapkan sepatah kata pun lagi, tetapi suasana di ruang tamu sangat tegang, seolah-olah pertanda badai akan menerjang ....

Untung saja, Pamela keluar dari kamar dengan menarik kopernya tepat waktu dan memecah keheningan tak biasa ruang tamu itu.

"Paman, aku sudah selesai membereskan barang-barangku!"

Tanpa menunjukkan ekspresi apa pun, Agam hanya sedikit menganggukkan kepalanya, lalu bangkit dari sofa dan berjalan ke arahnya.

Marlon juga ikut bangkit dari sofa, lalu bertanya dengan ekspresi "penuh cinta", "Sayang, kenapa kamu keluar dengan menarik koper? Kamu mau ke mana? Kenapa nggak memberitahuku?"

Pamela melirik Marlon yang sedang berperan layaknya seorang suami yang sangat mencintai istrinya, sudut bibirnya tampak berkedut, lalu dia berkata
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status