Share

Bab 66

“Ra, kamu ngaco?”

“Nggak, Ren. Aku serius.” Ayra menatap wajah Rendra dengan tatapan datar.

“Ada laki-laki lain? Siapa?” Rendra masih sangat syok dengan pernyataan Ayra. Wajahnya bahkan terlihat ingin tertawa karena saking tidak percayanya terhadap gadis tersebut.

“Haha, kamu masih suka bercanda. Seru juga kamu, Ra.” Akhirnya tawa Rendra pecah sembari terus memperhatikan raut wajah Ayra hingga perlahan ia menyadari jika gadis di sebelahnya kemungkinan besar tidak sedang bergurau.

Sekarang wajah Rendra berubah menjadi pucat. Tawanya seketika luntur. Ia menelan saliva dengan berat. Rasa takut mulai menyeruak dan menjadikan berbagai prasangka buruk di dalam pikirannya.

“A- a- apa kamu serius, Ra?” tanyanya dengan terbata.

Ayra mengangguk kecil. Tatapannya masih tidak beralih dari Rendra. “Aku nggak sedang bercanda.” Ayra sendiri tidak mengerti mengapa seyakin itu jika ada lelaki lain di hatinya, padahal tidak tahu siapa pria tersebut. Namun yang jelas, ia tidak akan pernah bersama Rendra
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status